09. Jalan Pulang

1.2K 176 29
                                    

Siapakah kita ini?
Kemana kita akan berjalan?

|||

"Gue bareng."

Sakura tertegun ketika melihat Sasuke yang berdiri di sampingnya sembari membawa helm full face. Gadis itu duduk di atas motor vespa matic miliknya dengan manik emerald yang menatap tubuh jangkung Sasuke dari atas sampai bawah.

"Kak plis deh jangan ngadi-ngadi." ucap Sakura dengan kesabaran yang mulai terkoyak.

Ya Tuhan Sakura capek.

Sakura kira kakak kelasnya ini akan bosan padanya jika ia berlaku baik dan tak jual mahal. Namun nihil, Sasuke tuh orangnya kalau dibaikin bakal ngelunjak.

Contohnya sekarang, padahal waktu istirahat tadi Sakura udah ngalah untuk menerima ajakan Sasuke makan bareng dikantin dengan harapan laki-laki tersebut akan bosan serta tidak penasaran lagi dengannya.

Sakura menghela nafas lelah. Kalau dibiarkan lama kelamaan Sakura bisa gila dengan perilaku Sasuke yang mendekatinya secara ugal-ugalan.

"Gue ngga bawa motor terus hp gue lowbat, lo mau gue jalan sampai rumah?" pertanyaan Sasuke yang sedikit ngegas membuat Sakura merasa tertegun.

"Lah tapi kok bawa helm?" tanya balik sakura dengan polos sambil menunjuk helm full face yang biasa dipakai oleh Sasuke.

Sasuke melirik ke arah helm full face yang berada di tangannya. Laki-laki itu mengigit bibir bawah seolah sedang berpikir "Ban motor gue bocor." dalih Sasuke yang baru.

Sakura langsung beralih menatap wajah Sasuke dengan tatapan datar "Kak, kata bunda bohong itu dosa loh."

"Biarin, lagian yang dosa gue." jawab Sasuke santai.

Sakura menukikan alisnya "Berarti kak Sasuke bohong dong?"

Pertanyaan Sakura membuat Sasuke gelagapan. Laki-laki itu langsung membuang muka "Jadi lo tega gue jalan sampai rumah?" tanya lirih Sasuke yang masih membuang muka.

Sakura menghela nafas setelah mendengar suara Sasuke yang biasanya garang menjadi lirih seperti dengkuran kucing "Tega aja sih aku kak." jawab Sakura acuh sembari mengangkat kedua bahu sejenak.

Sasuke langsung menoleh menatap kembali Sakura yang menatapnya dengan ekspresi acuh.

Kalian pikir Sasuke kehabisan akal?

Helowww ini Uchiha Sasuke ya, kalau kehabisan akal percuma dong Sasuke baca buku laknat pemberian Sai.

Sasuke menghela nafas pelan "Ternyata bener kata orang, orang kayak gue ngga pantes ditolong." kata Sasuke dengan nada rendah bercampur sedih.

Sakura mengerjabkan matanya beberapa kali dengan perasaan yang tertohok "K-kak ngga gitu maksud aku." ujar Sakura dengan panik.

Di sisi lain raut wajah sedih Sasuke terdapat senyum tipis yang tersungging di sudut bibir "Gue duluan ya." lirih Sasuke sambil berbalik badan seolah akan meninggalkan Sakura.

"Kak, tunggu."

Sasuke menahan senyum kemenangan ketika lengannya di cekal oleh tangan mungil Sakura "Yaudah deh sini aku anterin pulang." final Sakura karena ia tidak tega melihat Sasuke.

Sasuke langsung berbalik badan, menghadap Sakura dengan senyum sumringah.

Sakura menghela nafas "Tapi coba deh kakak liat motor aku, yang ada citra kak Sasuke sebagai cowo cool langsung buyar ngga sih? maka dari itu sebaiknya—" ucapan Sakura yang berusaha membujuk Sasuke terpotong.

SEBERANG RASA ll Sasusaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang