Roommate. [Zoro x Law]

⚔️ •3• 🐯

"kamu-"

"tidak."

Law mendengus pelan mendengar jawaban Zoro.

"aku bahkan belum mengatakan apapun.." Law berjalan mendekati Zoro.

"kau ingin mengatakan 'apa kedatangan ku mengganggumu' kan?" Zoro menaikan satu alisnya.

Law mengalihkan pandangannya dan mengangguk pelan.

"tidak." Zoro mendengus dan berjalan keluar kamar.

"lalu? kenapa kau bertingkah seperti itu tadi?" Law mengikuti langkah Zoro.

Zoro mendengus dan menoleh.

"aku tidak suka." Zoro membuka pintu kamar dan meninggalkan Law.

Law mengerutkan alisnya dan menatap Zoro yang menghilang dari pandangan nya dengan bingung.

" 'aku tidak suka' tidak suka apa? dia tidak suka aku dekat dengan temannya?"

Law menggeleng kan kepalanya dan pergi ke tempat tidurnya sendiri. Memutuskan untuk membaca buku, dari pada harus memikirkan hal yang tidak penting.

⚔️🐯

3 jam berlalu setelah kepergian Zoro, dan sekarang belum ada tanda-tanda Zoro akan kembali.

L

aw terkadang melirik ke arah pintu untuk menunggu Zoro kembali, walaupun dia baru saja mengenal Zoro, tapi tidak bisa bohong bahwa dia juga punya sedikit rasa khwatir padanya. Dia bahkan belum sempat bertukar nomor dengan Zoro.

Law mendengus dan memutuskan untuk mengirim pesan pada Sanji, yang kebetulan bertukar nomor saat di sekolah tadi.

Law berdecak kesal saat Zoro hanya membaca pesannya, tidak ada satu huruf pun yang ia ketik.
Law melempar ponselnya ke kasur dan langsung cemberut.

"keyboard nya rusak? habis kuota? tangannya hilang? matanya katarak? menyebalkan." Law mengerutkan bibirnya.

"apa yang kau gerutu?"