Terjebak di Dunia Ninja (Kakashi×Reader) - Season 2 [END]

26-Menjalani Kehidupan Baru

(Y/N) mulai menatap langit cerah dengan nostalgia. Untuk sesaat dia melihat bayangan orang-orang yang disayanginya.

Setelah beberapa detik ber-nostalgia, (Y/N) menghembuskan napas lelah. Dia sudah seminggu di Dunia Naruto Shipudden.

Setelah seminggu, dia mulai beradaptasi dengan tempat ini. Meskipun sesekali dia akan menatap langit biru yang indah sambil ber-nostalgia.

Tetapi....

Ini tidak benar.

Dia tidak boleh berlarut-larut dalam kesedihan. Bagaimana pun bukanlah gayanya untuk terus bersedih kan?

Mari kita mulai mencari jalan keluar, aku tidak percaya (Y/N) Asakura tidak bisa menemukan jalan pulang!

Pasti ada cara!

"Pertama meskipun aku dikatakan protagonis wanitanya, tetapi ada beberapa penyimpangan yang terjadi.

Sistem menceritakan jika aku bertindak semena-mena pada Kyou karena mengetahui rahasianya, tetapi di kenyataannya aku tidak pernah sekali pun menindas Kyou.

Selain itu, tidak pernah disebutkan sekali pun bahwa aku adalah tunangan Hatake Kakashi di cerita fanfiction itu.

Ini hanya bisa berarti bahwa ada kemungkinan untuk melenceng dari cerita asli fanfiction Naruto itu.

Karena karakter tokoh utama wanita berubah, maka cerita juga bisa berubah kan?

Ditambah lagi, aku ingat saat di situs Roran. Naruto besar saat itu mengatakan jika aku senseinya, yang artinya aku pasti bisa kembali!

Jika tidak, lalu kenapa aku bisa menjadi gurunya?"batin (Y/N) mulai menganalisa.

"Dari awal ceritanya sudah berubah! Aku pasti bisa kembali!"

"Jika aku tidak salah ingat, Uchiha Sasuke bisa melakukan perjalanan ruang waktu dengan sebuah alat yang disebut Karasuki. Saat aku menemukan alat ini, seharusnya ada kesempatan untuk pulang!"bisik (Y/N) berbinar.

Sayangnya (Y/N) tidak ingat dimana tempat ditemukannya benda ini.

"Sungguh masalah, bagaimana cara menemukannya"batin (Y/N) lelah.

Pak

Kakashi menepuk pundak (Y/N) yang sedari tadi melamun.

"Ada apa? Kenapa kamu melamun lagi?!"keluh Kakashi tidak puas.

"Ahaha... Aku hanya memikirkan sesuatu. Kenapa kamu disini Tuan Kakashi?"tanya (Y/N) bingung.

"Sangat sepi karena makan sendiri, kenapa tidak mengajak teman untuk makan? Jadi aku berpikir untuk mengajak mu saja untuk makan bersama "

"Begitu, sebenarnya aku tidak lapar jadi..."

"Tidak... Tidak.... Aku tidak menerima penolakan. Ayo ikut dengan ku!"dengan paksa Kakashi, menarik (Y/N) yang tidak berdaya.

Sungguh! entah itu Kakashi Shipudden atau Kakashi yang dikenalnya, mereka berdua memiliki persamaan sangat keras kepala.

"Sudah sampai! Ayo duduk dan mulai makan!"(Y/N) tersenyum tidak berdaya dan akhirnya duduk di samping Kakashi.

"Ayo coba yang ini, masakan ku sangat lezat!"dengan terampil Kakashi meletakkan potongan ikan ke piring (Y/N).

"Ini memang enak!"seru (Y/N) terpukau, jika dia kembali ke dunia asalnya.

Maka dia akan memaksa Kakashi-nya untuk memasak untuknya setiap hari.

"Akhirnya kamu tersenyum"ucap Kakashi dengan lega.