"Kau semakin lemah, Vic. Biarkan aku ikut campur dalam urusan hidupmu lagi."
"Tidak, aku tidak ingin hidupku semakin kacau karena manipulasi pikiran yang kau lakukan padaku. Semuanya sudah selesai. Aku akan menerima semua ini walau sulit."
"Hidupmu sulit itu urusanmu, tetapi pikiranlah Jack dan Lithamy. Kau melalui banyak hal untuk dapat hidup bersama dengan mereka. Setelah Raymond datang, apa kau rela jika dia benar-benar akan menggantikanmu?"
"Lalu apa yang harus aku lakukan sekarang? Ini... mengapa semua ini harus terjadi disaat aku ingin hidup bahagia?"
"Ketika sudah sampai di tempat barumu, mulailah mencari cara untuk mematahkan kutukan Nineteen Area dan satukan apa yang HARUS kau satukan."
"Bagaimana dengan Lithamy dan Jack?"
"Lithamy mengandung anakmu lagi dan Jack akan menjaga mereka untukmu."
"A-apa? Disaat-saat begini mengapa lagi-lagi aku tidak ada di sampingnya? Aku... aku ingin pulang."
"Jack akan menjaga Lithamy sebaik mungkin. Bocah itu mungkin masih kecil, tetapi dia akan terus berusaha untuk memberi kekuatan kepada ibunya. Dia putramu, harusnya kau percaya dia mampu melakukan apapun demi orang yang dicintainya. Percayakan saja Lithamy padanya."
Victor tersenyum lembut, lantas berbisik, "mulai hari ini aku memberimu izin untuk membentuk kembali kepribadianmu sendiri dengan utuh, Gazelle." Iris mata Victor yang saat ini masih berwarna hitam kebiruan, lantas berubah menjadi silver.
"Akhirnya aku kembali lagi. Terima kasih, Victor."
Sedari awal Victor sudah memiliki skizofrenia dan entah baik atau buruk, akhir-akhir ini kepribadian lain mulai terbentuk tanpa dia sadari. Kepribadian itu mengambil kesadaran Victor secara sepenuhnya, mulai melakukan banyak hal tanpa dia sadari. Namun, pada akhirnya Victor tahu dan sadar akan penyakit mentalnya yang sama sekali tidak bisa dia obati. Semakin dikekang, semakin buruk pula efeknya.
Alasan mengapa selama ini Lithamy seringkali menatapnya iba dan terkadang sambil menangis adalah karena keadaan mental Victor yang pasang surut. Sepertinya wanitanya juga sudah tahu kalau ada alter ego yang baru terbentuk di diri Victor dan akhirnya muncul ke permukaan.
Ditambah lagi sekarang Victor juga harus berbagi tubuh dengan jiwa yang lain, alter ego pun semakin sempurna membentuk kepribadiannya. Mau bagaimana lagi, lama-kelamaan Victor juga semakin lelah untuk mengendalikan dirinya sendiri.
"Mungkin aku sudah kehilangan kendali pada tubuhku secara sepenuhnya karena jiwa lain sebelummu. Namun, begitu aku melihatmu, ternyata kau jauh lebih menyedihkan, Vic." Pria berambut silver itu menyibak rambutnya yang basah lantas cepat-cepat keluar dari air laut yang asin. "Kau bahkan kehilangan kendali atas jiwamu sendiri hingga berpecah dan membentuk identitas sendiri. Menyedihkan."
"Baiklah, mulai hari ini aku akan menyatu dengan kepribadianmu yang lain. Aku pastikan kita akan berhasil menata kembali hidupmu yang sudah kacau. Gazelle, entah kau dengar atau tidak, tapi... semoga di masa depan nanti kita bisa bekerjasama jauh lebih baik dibanding sekarang."
"Hmm, ya, demi Lithamy, Jack, dan... Victor."
*******
Arion berjalan menyusuri pantai Kerajaan Lavenrose dengan tertatih-tatih. Sudah lama dia tertidur di kedalaman jiwa Raymond dan sekarang tiba-tiba saja jiwa baru bernama Victor secara tidak sengaja telah membangunkan jiwanya. Pria berambut silver itu pun tersenyum kecil. "Bukan Raymond yang menyamar menggunakan wajah Victor, tapi mereka berdua yang telah bertukar jiwa saat mantra Raymond dirapal. Ah, sepintar-pintarnya Raymond, dia tetap saja ceroboh. Seperti biasanya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Nineteen Area (THE END) ✔️
Fantasy🥉Juara 3 First MWC Navi Publisher ........ Nineteen Area adalah sebuah wilayah terkutuk di Pulau Elluna. Semua hal tentang tempat itu aneh dan tidak masuk akal. Namun, ketika tanggal sembilan belas tiba, keadaan Nineteen Area kembali normal sepert...