rencana masa lalu

1.7K 63 6
                                    



Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

All to well fatimahku update

Teman teman jangan lupa tinggalkan jejaknya
Jangan lupa follow Ig : fitradewirukmana

Insyaallah nanti disana akan ada spoiler bab selanjutnya

Selamat membaca 💖💖

_______

Seluruh keluarga sudah mengetahui tentang kehamilan Adira, banyak juga yang memberi ucapan selamat dan syukur atas rezeki yang dititipkan pada keluarga baru itu. Begitu juga dengan Adira ia berbahagia atas titipan Tuhan yang ada didalam rahimnya, namun ia juga sedikit takut saat melahirkan nanti karena dari yang didengar Adira bahwa melahirkan itu sakit, ntahlah ia sanggup nanti nya ntah tidak semoga saja Allah selalu memberikan mereka kesehatan kepada ia dan kandungannya.

Namun ditengah kabar bahagia ini sedang dirasakan oleh keluarga mereka, Adira juga dikejutkan dengan kabar bahwa saudara kembarnya akan dilamar oleh seseorang dokter.

"Kamu serius kk? Mau menerima lamaran dokter ini?" Tanya Adira pada Adiba saat Adiba memperlihatkan foto calon tunangan kk nya itu.

Saat ini mereka berdua tengah berada disebuah cafe didaerah yang tidak jauh dari rumah milik Adira.

"Iyaa serius lah dir emng kenapa, dia ngk ganteng ya?"

"Bukan kk"

"Terus?"

"Pokoknya kamu jangan terima lamarannya" ucap Adira dengan tegas

"Kamu kenapa sih dir? Kamu ngk mau ya kalau aku bahagia dengan pilihan aku sendiri?"

"Bukan begitu kk, hanya saja.... Pokoknya jangan terima lamarannya"

"Kenapa? Dan apa alasan aku buat ngk terima dia?"

"D-dia "

"Dia kenapa? Dia mantan kamu? Atau dia sahabat kamu, makanya kamu ngk mau kk nikah sama dia"

Adira hanya diam hatinya bergemuruh mengingat siapa yang akan melamar kakaknya.

"Jawab Adira!!!"

"D-dia y-anh udh hampir menyetubuhi Anisa hari itu kk"

"...."

______

Sepulang Adira berjumpa dengan kakaknya tadi ia hanya diam dan dengan pandangan kosong duduk diatas sofa rumah miliknya dan suaminya. Ia juga tidak sadar jika suaminya itu sudah pulang dari kantor dengan memandang nya bingung. Kenapa Adira pikirnya?

"Assalamualaikum Humaira"

"..."

"Humairah assalamualaikum

"..."

Karena tidak ada jawaban dari depan pintu masuk, Gus Haikal pun langsung masuk dan menghampiri istrinya yang sedang melamun itu.

"Astagfirullah "
Adira terkejut dengan meletakkan tangan didadanya, kedatangan Gus Haikal yang tiba-tiba  didepannya membuat ia terkejut

"Assalamualaikum Humaira"

"Waalaikumsalam mas" jawab Adira sambil mengecupi punggung tangan suaminya itu.

"Kamu kenapa?"

"H-ha? Adira ngk apa apa mas, mas sudah lama sampai ?'' tanya Adira dengan senyum diwajahnya serta tak lupa ia membantu membuka dasi serta jas milik suaminya itu seperti biasanya.

All To Well Fatimahku (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang