mengikhlaskannya

1.5K 94 3
                                    

Teman teman readers ayo dong vote dan komen aku jadi malas nulisnya kalau ga ada yang voment🥲

Teman teman readers ayo dong vote dan komen aku jadi malas nulisnya kalau ga ada yang voment🥲

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat membaca dan terimakasih

"bertemu tanpa sengaja, mencintai secara tiba tiba, melupakan karna terpaksa" (kisah pahit author)

_____

Perihal waktu semua akan berlalu namun kisahnya akan terkubur di hati untuk diingat dikemudian hari .

Adira sudah mulai ikhlas dengan kepergian bunda Fatma, ia juga banyak dinasehati oleh suaminya agar tidak berlarut-larut dan terlebih baik jika perbanyak berdoa untuk almarhumah bunda Fatma.

Tapi disamping semua itu saat ini Adira masih bersedih lantaran kakaknya adiba tidak ada kabar dan tak mau berjumpa dengannya. Ia khawatir bagaimana kondisi kakaknya saat ini, apa ia baik baik saja atau kah tidak, bahkan pesannya saja tidak dibalas dan hanya dibaca saja.

 Ia khawatir bagaimana kondisi kakaknya saat ini, apa ia baik baik saja atau kah tidak, bahkan pesannya saja tidak dibalas dan hanya dibaca saja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mas Haikal kemana ya?" Tanya bingung Adira saat melihat rumah isinya kosong tak ad orang.

Adira baru saja pulang dari asrama santriwati untuk memeriksa apa ada santri yang bolos atau hal lainnya.

Adira pun berjalan menyusuri tangga menuju lantai tempat kamar mereka untuk melihat suaminya mungkin saja ia dikamar.

Ceklek

"Assalamualaikum mas, eehh tumben tidur masih jam 9"

Adira pun masuk kekamar setelah mengunci pintu dan lebih dulu membersihkan diri kekamar mandi.

Namun saat Adira membersihkan diri dikamar mandi tiba tiba

"Humairah Humairah buka pintunya"

"Kenapa?" Tanya Adira dari dalam

"Buka yaallah mas kebelet"

"Ntar Adira ambil whudu dulu yah"

"Mas pipis disini ajh"

"He awas ajh pipis disitu, bentar tahan dulu"

"Cepetan"

Ceklek

All To Well Fatimahku (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang