Gadis Cuek Pemikat Hati Ketos Galak

10

Sinar mentari menembus gorden kamar Freen, hal itu membuat Freen yang tertidur menjadi terusik.

.

.

Freen menarik selimut nya dan membelakangi sinar mentari yang mengenai muka nya, tapi dia langsung terduduk lalu mengambil ponsel nya.

.

"Duh lupa njir, gue kan hari ini ngajar kelas Becky" ujar Freen.

.

.

Freen pun langsung melompat dari ranjang nya dan berlari ke arah kamar mandi, dia buru-buru mandi bahkan busa sabun nya saja sampai masuk ke mata nya.

.

.

Setelah itu dia langsung keluar dari kamar mandi dan mengelap nya dengan handuk, ia pun memakai seragam nya dengan cepat.

.

"Gue harus tampil ganteng, barangkali Becky klepek-klepek sama gue. Ihiy, pede amat lu Freen" ujar Freen yang menyisir rambut nya di depan cermin.

.

.

Setelah itu Freen menyemprot parfum nya dan mengambil kunci mobil nya berserta tas sekolah nya, ia pun keluar dari kamar nya lalu turun menuju dapur.

.

.

Ia membuka kulkas di dapur itu dan melihat ada makanan apa yang ada disana.

.

"Susu nya tinggal 1? Kayak nya harus belanja nih" ujar Freen yang mengambil susu dari dalam kulkas itu lalu menutup nya.

.

.

Freen meminum susu itu sembari berjalan keluar dari rumah nya, ia pergi ke garasi dan mengambil mobil kesayangan nya.

.

.

Freen pun mengendarai mobil nya dengan kecepatan tinggi agar cepat sampai di sekolah, sesampai nya di sekolah Freen pun langsung memarkirkan mobil nya.

.

"Becky bakal mau gak ya?" Gumam Freen yang masih duduk di atas motor nya.

.

.

Ketika terduduk di parkiran, Freen melihat Irin dan Ploy berjalan menuju kelas nya. Ia pun langsung menghampiri mereka.

.

"Rin, Ploy. Oey!" Teriak Freen yang membuat mereka berhenti.

.

"Ada apa Phii?" Tanya Ploy.

.

"Iya nih bikin kaget aja, ada apa?" Tanya Irin.

.

"Emm, kalian nanti ada janji keluar sama Becky gak?" Tanya Freen.

.

.

Bukan nya menjawab pertanyaan dari mereka, Freen malah bertanya balik.

.

"Kayak nya kita gaada janji sama dia deh Phii, tapi gatau kalo sama May dan Ara" ujar Irin.

.

.

Freen terdiam, masalah nya dia tidak mengetahui orang yang bernama Ara dari kelas itu.

.

"Udah gaada lagi yang di tanya kan? Kita permisi dulu phii" ujar Irin menarik lengan Ploy meninggalkan Freen.