Note buat kalian
(') cetak miring bicara dalam hati
(") cetak miring di tulis dalam note
(") cetak tegak bicara langsungHappy Reading
***Akhirnya Jeno dan jaemin merapikan kamar jaemin yang berantakan sekali, tapi Jeno tidak bisa membantu jaemin sampai selesai karena ia akan pergi kuliah.
"Maaf jaemin aku gak bisa bantu kamu sampai selesai aku akan pergi kuliah"ujar Jeno gak enak kepada jaemin.
Jaemin tersenyum melihat jeno."Tidak apa-apa aku bisa menyelesaikan ini sendiri, semangat kuliahnya Jeno!"
Jeno tersenyum melihat tulisan yang ditulis jaemin hatinya berdebar melihat tulisan itu.
"Yasudah aku pamit berangkat kuliah dulu"pamit Jeno kepada jaemin yang sedang kesusahan mengangkat kardus yang berisi barang-barang jaemin.
"iya Jeno, semangat kuliahnya jika ada masalah kau bisa cerita padaku aku akan siap dengar cerita kamu, dan hati-hati dijalan!"
"iya jaemin, aku pergi dulu ya."pamit Jeno berjalan ke arah pintu dan meninggalkan jaemin yang sedang membereskan kamarnya yang berantakan.
***
Seharian ini jaemin merapikan kamar sendirian, sampai ia lupa dengan makan siang. capek juga sebenarnya merapikan ini sendirian tapi mau bagaimana lagi dia tidak mau merepotkan Jeno.Jeno juga tidak terlalu lama berkuliah, setelah selesai dengan kelasnya ia langsung pulang. Jeno memang berniat untuk membantu jaemin merapikan barang-barang, tapi alangkah terkejutnya saat melihat kamarnya yang sudah rapi dan bersih.
"Apa kamu yang merapikan semua ini?," tanya jeno kagum dengan kamar yang sudah bersih dan rapi.
jaemin menoleh kearah jeno dengan ekspresi terkejut karena Jeno tiba-tiba sudah ada dikamar mereka.
"Jeno kamu membuatku terkejut tahu!, iya aku yang melakukannya""Haha maaf, bagus aku suka sangat rapi dan bersih" puji Jeno terhadap jaemin
Yang mana membuat sang empu tersenyum malu dengan pipi yang memerah.
Jeno yang melihat jaemin malu pun lantas terkekeh, lucu melihat ekspresi jaemin yang sedang salting. Ini yang jadi dominan siapa sih sebenernya.
"Jeno tolong berhenti tertawa aku malu!"
"Maaf, tapi kamu lucu jaemin, ini yang jadi dominan siapa sih"ujar Jeno sembari terkekeh kecil.
"Ya jelas aku lah, gini- gini aku juga kuat"
"haha iya-iya, aku mau mandi dulu jangan pergi tetap disitu"ujar Jeno meninggalkan jaemin yang sedang duduk ditepi kasur, Jeno memilih untuk mandi di kamar bawah.
Setalah menunggu selama satu jam akhirnya Jeno kembali kekamar dengan rapi dan wangi. jaemin yang melihat keanehan dengan jeno yang tiba-tiba menjadi lebih perhatian kepadanya, meskipun sifat cuek masih saja melekat dalam diri Jeno.
"jaemin apakah aku cocok memakai pakaian seperti ini" tanya Jeno kepada jaemin meminta pendapat suaminya tentang pakaian yang ia gunakan saat ini.
"aku suka sangat suka, kamu cantik."
semburat merah muncul dari wajah Jeno mendengar pujian suaminya mengenai pakaiannya.
"Ah sudahlah, apakah kamu sudah makan jaemin?" tanya Jeno dengan sedikit gugup.
"aku belum makan, aku sibuk membersihkan ini semua aku tidak sempat makan"
"Serius kamu belum dari tadi, ayo turun aku buatkan makanan untukmu"ujar Jeno khawatir saat jaemin belum makan dari tadi siang ini sudah jam setengah tujuh malam.
Akhirnya mereka turun kebawah jaemin duduk dimeja makan, menunggu Jeno selesai memasak. Beberapa Menit kemudian Jeno selesai memasak Jeno membuat nasi goreng dengan telur mata sapi diatasnya.
"Silahkan makan jaemin, maaf kalau gak enak"ujar Jeno sembari meletakkan dua piring yang berisi nasi goreng dimeja makan.
"Enak, masakan kamu enak terimakasih Jeno" jaemin tersenyum sembari memakan masakan Jeno dengan lahap.
To be continued
hai aku update lagi
jangan lupa vote dan komen ya
jangan lupa follow akun aku
Fb? dm sayang
Kamis, 23 mei 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Love| Jaemjen [ On Going ]
Ficção AdolescenteLee jeno harus menerima perjodohan yang orang tuanya tentukan. Orang dinikahinya merupakan orang yang memiliki kekurangan yakni bisu. Mampukah Jeno Bertahan dengan jaemin yang merupakan orang yang bisu.