Kisah Awal

459 25 0
                                    

"Cheersssss~" 

"Gila Soo gue bangga banget sama lo yang bisa jadi cover majalah vogue"

"Biasa aja rene lo jangan berlebihan gitu"

"Engga ini engga bisa biasa aja kita harus rayain ini"

Sooya, Irene, Seulgi, Yeri merayakan keberhasilan Sooya menjadi model majalah vogue. Sooya memang lulusan sekolah model bersama Irene dan Yeri namun setelah lulus hanya Sooya yang menjadi model karena Irene Yeri memilih mengurus perusahaan orangtuanya

"Tapi ada kurangnya si lo 1" Seulgi 

"Apaan maksud lo?! Gue cantik, model vogue dan kaya dari lahir juga" Sooya

"Lo jomblo Soo" Seulgi

"Hahaha bener juga ni si beruang kesayangan lo rene" Yeri membuat semua orang tertawa

Sooya hanya pasrah ditertawakan sahabat2nya. Memang benar dia single

"Gue kasih challenge, kalo lo bisa ada pacar pas dalam waktu 3 bulan" Irene menghentikan bicaranya lalu meletakkan kunci mobil keatas meja "Lo ambil bawa ferrari gue"

Sooya melotot. Ferrari F8 Tributo, itu mobil Irene yang sekarang dibuat taruhan

"Yakin sayang?" Seulgi

"Why not? Aku bisa beli lagi" Irene

"Gila lo Rene" Yeri

"Demi sahabat gue engga jomblo" Irene

"Tapi gue harus macarin siapa anjir, harus high value lah buat Sooya" Sooya

"Pacarin CEO P.E" Yeri

"P.E? Park Entertainment?" Sooya

"Yap, Joy temen gue temenan sama Jane, sekretaris sekaligus sahabatnya, jadi kita bisa deketin kalian" Yeri

"Wait, CEO nya Seanno Park kan? Kalo engga salah perusahaan gue pernah kerjasama, sama Wendy juga" Seulgi

"Jadi Wendy kenal dia dong?" Irene

"Yap, makin deket nih" Yeri

"Yang mana sih orangnya? Gue belum pernah liat lho" Sooya

"Gue ada fotonya pas kerjasama waktu itu" Seulgi mengeluarkan handphonenya

"Nih Soo"

"Hmm not bad! Gue bakal bikin dia bucin sama gue" Sooya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hmm not bad! Gue bakal bikin dia bucin sama gue" Sooya

"Yakin lo? Katanya orangnya dingin" Irene

"KIta liat aja, deal?" Sooya

"Deal!" Irene

.

"Sajangnim! Sajangnim"

Seorang gadis berlari dikoridor perusahaan mengejar atasannya dengan terengah-engah. Atasannya tinggi, kakinya panjang jadi langkahnya cepat

Akhirnya mereka bertemu di lift. "Lo tu budek apa gimana sih, gue panggil2" 

"Hehe apa sih sekretaris gue yang pendek ini" 

"Ini dokumen lo tandatangan dulu"

Itu Sean, CEO Park Entertainment yang jomblo akut, punya sahabat namanya Jane sekaligus sekretarisnya

Jane cuma wanita sederhana yang bekerja sebagai sekretaris tapi keluarganya utuh dan hangat. Sean kaya dari lahir namun orangtuanya engga pernah perhatian, cuma kasih uang aja

Mereka 1 kampus dulu dan sekarang 1 kantor hanya beda jabatan, Sean CEO dan Jane sekretarisnya

"Jangan dokumen mulu lo kasih, sarapan dong gue laper" Sean

"Gue itu sekretaris lo, ya dokumen lah yang gue bawain" Jane

"Tapi gue laper Jane~" rengek Sean. Gapapa, ini udah diruangan Sean jadi engga ada yang tau Sean merengek, karena depan karyawan lain dia cool banget

"Hhhhh~ iyaiya nih gue bawain nasi goreng kesukaan lo" Jane mengeluarkan nasi goreng. Akhirnya Sean sarapan

"Abis ini jadwal gue apa?" Sean

"Lo meeting sama model barunya Vogue, PE Entertainment kan ada saham di Vogue" Jane

.

Mereka keluar ruangan terus turun lift. Lift terbuka dan Sean keluar duluan. Tanpa sengaja bertumbur dengan wanita mungil tapi cantik

 Tanpa sengaja bertumbur dengan wanita mungil tapi cantik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ah maaf sajangnim" Sooya tau itu Sean

"Cantik" lamun Sean dan bergumam

"Sajangnim?" panggil Jane buat Sean sadar

Sejak itu mereka saling kenal lewat Seulgi, Wendy atau Joy sampai akhirnya mereka pacaran, udah sebulan.

.

Saat ini di apart Sean...

"Sayang breakfast bareng yuk" Sean

"Engga bisa Sean aku harus photoshoot" Sooya

"Yaudah engga apa2, aku anterin kamu ya" Sean

Cupp~ Sooya cium bibir Sean sekilas dan mengusap pipinya

"Ayo"

Sooya sering menginap di apart Sean begitupun sebaliknya. Perihal Sean yang engga mau jauh dari Sooya, engga kaya sebaliknya

.

"Jane lo bawa nasi goreng gue kan?" Sean

"Iya bawa" Jane seperti biasa mengeluarkan nasi goreng buat Sean

"Lo bukan di apart sama Sooya?" Jane

"Iya ada" Sean

"Terus lo sarapan 2x gitu?" Jane heran melihat Sean makan nasi goreng lahap

"Engga lah, ini sarapan gue" Sean

"Sooya engga masakin lo?" Jane

"Engga, lagian gue engga mau dia cape" Sean

.

Sooya buka tasnya. Ada bekal roti lapis dan tulisan manis diatasnya

"Jangan lupa sarapan Sooya sayang, Love you" ya itu dari Sean. Dia buatin Sooya roti lapis tapi dianya engga sarapan

"Gue model, makannya engga kaya gini" gumam Sooya

"Krys lo udah sarapan?" Sooya

"Belum lah, gue buru2 kesini soalnya tau modelnya lo telat dikit pasti ngomel" Krystal

"Hehe yaudah nih sarapan" Sooya kasih roti lapis Sean buat Krystal, hairstylistnya

Wrong ChoiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang