"Maka jangan membawa buruk dan duka apa yang ada, tetapi menyalurkan baik dan bahagia. Jadilah suatu peringat, bukan doa. Jadilah suatu renyuh sesaat, bukan membawa kekekalan."
---
Halo!
Apa kabar semua?
Karya "Cinta Tak Selamanya Abadi" ini ingin membawa peringat tentang konsekuensi mencintai. Tentu aku pengennya semua pembaca bisa bahagia dengan seluruh kisah di dalam hidup, tapi juga perlu diketahui sisi lainnya. Pertama, walaupun kita saling mencintai, setidaknya perlu menyiapkan diri saat Tuhan mengambil cinta itu; baik melalui maut atau suatu kejadian kurang mengenakan. Dan yang kedua, mencintai artinya siap bila cinta itu belum berbalas.
Perkara cinta ini sebetulnya bukan hanya dipandang dari "rasa antar lawan jenis" saja, tapi juga bisa dari hubungan lain. Karena nggak mungkin kita berhubungan dengan seseorang kalau tujuannya bukan untuk mencintai, kan? Inilah yang bakal aku suguhkan (walaupun ya jujur aja masih banyak cinta sebagai "rasa antar lawan jenis").
Pokoknya selalu berdoa supaya pengalaman buruk para tokoh di cerpen ini nggak nular ke kalian yaa. Ataupun bagi yang sedang mengalami, semoga segera dituntaskan dengan diberi kebahagiaan kelak.
Selamat menyelami makna cinta!
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Tak Selamanya Abadi
Short Story[Kumpulan Cerpen] Manusia tidak bisa hidup tanpa cinta. Di setiap kali ia melangkah, maka akan ada cinta yang ia berikan kepada seseorang atau sesuatu. Ada saatnya, cinta itu pergi sesaat dari kehidupan manusia karena telah tuntas tugasnya. Di saat...