[OMESERV] Menjadi Istri Dari Duda Beranak 1 - KAISAGI

6. Ketemu Pie Kecil

siang harinya yoichi ketemuan dengan 2 temannya kemarin. bachira dan chigiri meminta maaf karna mereka tidak tau kalau yoichi masih berada di hotel dan mereka pulang duluan. yoichi ngambek dan berusaha di bujuk oleh mereka berdua.

"pliss lahh maafin kitaa.." ucap bachira

"hump!" buang muka

"iya isagii,kita ga tauuu kau masih di sanaa..." ujar chigiri

"...."

"yaudah dehh..kita traktir makan dehh..maapin kita yakkk.." ujar bachira

".....?" lirik*

"bener?"

"IYAAA..!"

"okehh.."

"ayok ke pizzahot!"

"eh?"

skip. setelah setelah mukbang pizza,mereka keluar. bachira dan chigiri tampak saling tatap lalu mengecek dompet mereka masing2.

"hueeee!!"

"isagi!!"

"biarin! makanya jangan ninggalin gw!" ujar yoichi

"tch!! duit gw abiss, buat beli kuota pun sulitt" keluh bachira

"tau nihh..."

di tempat lain,vier sedang menatap keluar jendela. sesaat ia berfikir,ia mencari kertas dan pulpen di laci meja. setelah ketemu,ia pun menulis di surat itu.

beberapa menit kemudian,vier selesai menulis,walaupun tulisannya kurang bagus ia tetap ingin mengirim surat pada yoichi.

sore harinya,vier keluar rumah menggunakan sepeda. ia pergi menunggu tukang pos datang untuk menitipkan surat.

"hmm..yosh..engan bejini,eyen bica celita ama kaka ichii.." batin vier sambil senyum kecil

tak lama kemudian tukang pos pun datang.

beberapa jam kemudian, di tempat lain. yoichi pulang dengan membawa plastik belanjaan,saat di depan gerbang rumahnya. yoichi melihat surat di lubang tempat surat.

"oh? apa itu? " bingung

yoichi mengambil surat itu,lalu membawanya masuk. di dalam,setelah ia baca. seketika air mata yoichi menetes di atas kertanya.

"kk ichii!! kak ichi apa kabay?"

"eyen di cini aik-aik ajh~"

"....."

"kk ichii~ eyen tanyenn kaka..eyen mau ketemu kaka agi,yapi eyen ndak bicaa.."

"ah~ pie kecil.."

yoichi mengelap air mata nya lalu berkata..

"ahh~ tulisan nya emang sedikit sulit di baca,tapi aku mengerti.." ucap yoichi

"ah! pie kecil.. andai kau tau seberapa banyak aku merindukan mu.." batin yoichi (berkaca2)

"tapi,bagaimana dia mengirim surat ini? apa dia di bantu? dan.."

"ada Alamatnya!!" tersadar*

"apa aku temui pie kecil? tapi tempat ini lumayan jauh dari sini." batin yoichi

"tapi..aku benar2 merindukan pie kecil.." 

"....."