Bagian 19.

878 24 0
                                    

   Sedangkan Anita hatinya bergerumuh saat melihat Demian lewat begitu saja untung saja Demian tidak melihat nya.

"Kenapa tidak bertemu saja sih" tanya Jessyca.

"Malu loh karena kemarin aku bersikap dingin padanya" sahut Anita.

"Assamualaikum paket atas Nama Anita ChandraDinata" ucap seorang kurir.

  Membuat Anita dan kedua sahabatnya pun datang dan menatap rindu pada wajah sang sahabat.

"Gadis" Anita pun memeluk gadis itu dengan erat.

"Kangen" sahut Gadis.

"Sama" sahut Jessyca dan Gita.

"Kemana saja sih lue Gadis" tanya Gita.

"Biasa kurir paket" sahut Gadis dan terkekeh pada ketiganya.

"Ada yang ingin bertemu dengan kalian" sahut Gadis.

"Angel" panggil Gadis.

"Bidadariku" Anita maupun Jessyca dan Gita memeluk Angel dengan erat.

"Miss you girl" sahut Anita.

"Miss you kakak cantik" sahut Angel.

"Bagaimana keadaan kamu" tanya Anita.

"Baik baik saja kak" sahut Angel.

"Siapa sayang" tanya Nathalia.

"Ini tante teman temanku" sahut Anita.

"Suruh masuk saja sekalian suruh makan" suruh Nathalia.

"Baik" sahut Anita.

"Ayo masuk" sahut Anita.

"Ada Dava,jika ada dia gue gak bisa ketemu dulu" tanya Gadis.

"Segitu bencinya lue sama dia" sahut Gita dan ke lima nya pun masuk kedalam rumah.

"Aura ini" bathin Gadis dan menatap Anita dengan tatapan berbeda.

"Tidak,ini tidak mungkin ini dunia nyata bukan dunia fiksi" bathin Gadis.

  Gadis mempunyai indra ketujuh dan bisa merasakan aura yang berbeda setiap tubuh manusia.

"Lue kenapa" tanya Jessyca.

"Gue tidak apa apa" sahut Gadis.

"Ooh rupanya Angel sama Gadis gue mikir orang lain" celetuk Devan.

"Iya" sahut Gadis.

"Btw kalian apa kabar,gue udah melakukan apa kalian suruh dan gue udah kirim sebagian data data penting dari tempat gue kerja" sahut Gadis.

"Thank you" sahut Demian dan menepuk kepala Gadis dan mengelus kepala Angel.

"Kangen tau gak" sahut Angel.

   Angel adalah anak adopsi dari Felix dan Arin yang bersekolah di Kanada.

"Sama,sudah ketemu sama mamah dan papah" tanya Demian.

"Belum,soalnya aku kangen sama kak Anita" sahut Angel dan memeluk abangnya.

Tentu Anita hanya diam saja membuat Demian tersenyum samar.

"Jangan cemburu sama adik iparnya" celetuk Jessyca.

"Aku,cemburu tidak akan" sahut Anita.

"Ah masa sih cemburu buktinya lue tidak mau tatap mata Demian" sahut Gita yang asik makan bersama Gadis.

"Cemburu bilang saja" celetuk Gadis dan menarik lengan Dava agar duduk disampingnya.

"Kak Aurora dimana" tanya Angel.

   Tentu mereka hanya diam terutama para cowok Aurora kini hidup ditubuh Anita yaitu Ginjal dan paru paru.
  
"Kakak cantikmu sudah diatas sana" tunjuk Demian pada langit.

  Tentu Demian menggunakan aku dan kamu dihadapan Angel atas permintaan Aurora.

"Tidak mungkin,kak Aurora masih hidup kan" tanya Angel.

   Demian menarik lengan adiknya dan menuju ketempat Anita berdiri.

"Memang kakakmu masih hidup tapi didalam tubuh kakak kesayanganmu ini" sahut Demian.

"Maksudmu Demian" tanya Anita.

"Katakan apa maksudmu" tanya nya lagi.

"2 tahun lalu Aurora memberikan ginjal dan paru paru kepada lue maaf gue gak bisa kasih tau sama lue" sahut Demian.

"Kenapa kamu harus bilang sekarang, kenapa beberapa tahun lalu kamu tidak bilang sama aku" sahut Anita.

   Demian tidak tahan lagi pun memeluk tubuh Anita dengan erat.

"Tenang,lue sedang hamil" bisik Demian.

"Peluk aku dengan erat" gumam Anita.

"Gue pamit,ohya Jessyca bawa Angel pulang jangan sampai Angel terluka" suruh Demian.

"Siap" sahut Mereka.

   Setelah sahabatnya tidak ada lagi Demian menatap wajah Anita dengan lembut.

"Mau main" tanya Demian.

"Jangan mesum jadi cowok" sahut Anita dan keduanya pun masuk kedalam kamar Anita biarkan keduanya bermadu kasih sudah 2 bulan Demian tidak pernah mencium tubuh Anita.

Vote yayay.

 DEMIAN POSSESIVE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang