MON HOMME - 07

583 30 0
                                    


Saat ini Wooyoung dan juga Leehan telah sampai di wisata wahana terbesar korea,yaitu Lotte World. Wooyoung menatap kagum tempat itu,sudah lama sekali dirinya tidak datang ketempat bermain seperti ini,terkahir kali pada saat JHS dulu di New York.

 Wooyoung menatap kagum tempat itu,sudah lama sekali dirinya tidak datang ketempat bermain seperti ini,terkahir kali pada saat JHS dulu di New York

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Wowww... it was incredible" kagum Wooyoung.

Leehan tersenyum ke arah Wooyoung,dia pikir wanita itu tak akan menyukainya karena dilihat dari segi penampilan yang terkesan sangat anggun dan juga berkelas akan enggan untuk mengeluarkan keringat di tempat seperti ini.

" Kau menyukainya,noona?"

Wooyoung melihat ke arah Leehan dengan senyum manisnya.

" Tentu saja,alasan apa hingga membuatku tak menyukainya. I haven't had fun in a place like this in a long time"

"Come on, let's go in. we got to try many rides and have fun" wooyoung menarik tangan Leehan memasuki bangunan di depannya itu dengan perasaan senang.

Leehan menggelengkan kepalanya melihat tingkah menggemaskan Wooyoung saat ini. Dia kira, Wooyoung tak akan memiliki sisi manja seperti ini.

.

.

.

.

San terlihat sedang uring-uringan di ruangannya pasalnya sang pujaan hati tak memberinya kabar padahal sesuai perjanjian awal tadi jika sampai di tempat tujuan harus memberinya kabar dan hingga saat ini kekasihnya itu belum sama sekali mengiriminya pesan.

Flashback

"Sshhhhhh... sudah sayangggg!!" Desah Wooyoung saat San masih juga menghisapi payudaranya disaat lelaki itu telah mencapai pelepasannya. Bahkan belum juga melepaskan penisnya dalam vaginanya.

San terkekeh di sela aktivitas mari menghisapnya lalu melepaskan puting merah muda yang telah membengkak akibat perbuatannya dengan puas.

"Kau nikmat baby" kekeh San sembari mengecupi bibir Wooyoung yang juga telah membengkak. Salahkan hormon sialan prianya itu.

" Tck,lepaskan penismu boy! Kau sudah terlambat dan aku juga akan bersenang-senang. Aku tak mau penismu itu bangun kembali hingga kau menggempurku lagi dan menbuatku sulit berjalan." Ucap Wooyoung dengan telapak tangannya membelai pantat berotot prianya.

" Apa kau benar-benar tak ingin pergi denganku,baby?" Cemberut San dengan melepaskan penisnya dari lubang senggama favorite nya.

" Remove that ridiculous expression, it doesn't suit you at all" kekeh Wooyoung bangkit dari mari terlentangnya.

San semakin cemberut dibuatnya.

" Baiklah aku mengikhlaskanmu pergi dengan Leehan dengan dua syarat jangan terlalu dekat dengannya dan juga selalu kabari aku! Bagaimana,hmm?" Rengkuh San pada pinggang ramping Wooyoung.

MON HOMMETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang