chp 3. keberangkatan kelompok

3.8K 298 7
                                    

Nct 127
haechan x nct 127
as bromance/brothership
local version

.

"Kelompok 125 mana ini anggota nya!".

"Kelompok 126, wehhh kelompok 126!".

"Kelompok 127, yang dateng duluan gue kasih gocap yok!".

Teriakan toa dan dengungan percakapan, mengisi keramaian wilayah pendopo.

Tempat pertama, bertemu nya anggota kelompok kkn 127 dengan rekan sesama sekelompok nya selama kkn. Begitu pun dengan Haikal yang biasanya hanya berteman dengan 1 atau 2 orang. Kini harus bisa beradaptasi dengan lebih dari 5 orang.

Banyak bus besar berjejer, yang akan membawa kelompok anak anak kkn ke daerah desa tujuan, tempat mereka tinggal selama 6 bulan nanti.

Setiap kelompok yang sudah mendapatkan bus mereka, mulai menata barang barang bawaan, kebagian bagasi bus yang ada di bawah.

Untuk bagian ini Juan dan Doni berperan lebih banyak, karena badan mereka yang besar akan lebih mempermudah membantu teman teman nya, untuk memindahkan barang barang bawaan yang berat.

Sementara Dimas dan Tio bagian mengkoordinir anggota nya, Tian hanya memantau. Dia cukup disegani anggota kelompok nya, padahal mah dia biasa aja sama mereka.

Dia buka tipe orang yang gila hormat, dimana adek tingkat harus jalan nunduk sampai bungkuk di depan nya. Minimal nyapa aja, sekalipun gak kenal, tapi kalau ramah. Ada nilai plus nya sendiri.

Selesai menyusun barang, mereka diminta berkumpul dan berbaris dilapangan.

Untuk mendapatkan pengarahan dan nasehat lebih dahulu, agar semua kegiatan bisa terkoordinasi dengan baik, dan memastikan gak ada mahasiswa yang ketinggalan.

Kelompok kkn 127, juga ikut berbaris di sisi jalan. Dibelakang Haikal, ada Jeff yang berdiri dengan tegap. Sejak kedatangan Haikal tadi, Jeff terus mengekori kemanapun Haikal pergi.

Sementara Haikal malah mengikuti kemana pun Mahen pergi, ia gak bisa jauh jauh dari Mahen karena mereka teman sejurusan, ia gak terlalu dekat dengan anggota lain nya.

"Lana lihat kedepan". ujar Jeff dengan suara lirih yang lembut

"Panas mas". jawab Haikal pelan

Jeff mengelus kepala belakang Haikal, sesekali tangan nya juga akan menghalau sinar matahari yang mengenai kepala si kecil.

"Sabar sebentar ya".

"Eung..".

Selesai dengan pengarahan, yang memakan waktu selama kurang lebih 30 menit. Para mahasiswa diminta untuk segera masuk ke bus, karena perjalanan menuju desa tujuan akan segala dilakukan.

Di dalam bus kelompok 127, mereka belum menentukan akan duduk dengan siapa.

Jadi suasana riuh masih mendominasi, sementara itu dosen pembimbing lapangan mereka, pak Cahyo. Mulai angkat suara agar mereka segera duduk.

Haikal ada di bagian belakang bus, dia gak sanggup kalau harus duduk didepan, selain berisik. Supir mereka juga perokok, Haikal gak tahan asap rokok, jadi ia segera memakai masker.

KKN 127  || Haechan x NCT 127 || bromance √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang