chp 4. mess bersama

3.9K 290 5
                                    

Nct 127
haechan x nct 127
as bromance/brothership
local version

.

Rombongan kelompok kkn 127 sampai didesa tujuan kkn mereka, bus mereka di sambut dengan meriah dan ada banyak warga desa yang berkumpul.

Serta beberapa aparat desa yang terlibat juga ada disana ikut menyambut mereka, syukur lah mereka mendapatkan desa, dengan akses kendaraan yang cukup mudah.

Satu per satu anggota kkn 127 mulai turun dari bus, setelah melihat mobil DPL dan DPA tiba.

Yang terakhir keluar adalah Juan, Jeff dan Haikal, karena mereka duduk di kursi paling belakang. Juan sedang menggandeng tangan kecil Haikal, katanya takut Haikal kesasar.

Bus mereka berjalan kembali, menuju mess lebih dulu, untuk mengantarkan barang barang bawaan milik para mahasiswa.

Para aparat desa seperti kepala desa dengan istrinya juga beberapa perangkat desa, serta anggota karang taruna menyambut para mahasiswa.

Dilanjutkan dengan pembukaan oleh DPL dan DPA, yang menyampaikan sepatah kata kepada aparat desa dan beberapa warga sekitar. Sebagai bentuk penyerahan mahasiswa yang akan melakukan pengabdian, di desa mereka.

Yang disambut dan diterima dengan baik oleh kepala desa, beserta jajarannya.

Kepala desa yang biasa dipanggil pak Kuncoro itu, juga menyampaikan kata sambutan dan rasa terimakasih, karena kedatangan mahasiswa yang akan melakukan program kerja nya selama di desa. Ada juga beberapa nasehat dan arahan serta aturan, yang ada didesa yang harus ditaati oleh para mahasiswa.

"Baiklah, terimakasih ya pak atas sambutan nya, saya titipkan para mahasiswa saya didesa ini, tolong di bantu pantau, dan dibimbing, serta di tegur apabila mereka melakukan kesalahan". ujar DPL mereka

"Saya juga selaku kepala desa, mengucapkan terimakasih kepada bapak dosen, dan kampus yang telah memilih desa kami, sebagai salah satu desa binaan untuk program kkn ini".

"Iya, sama sama pak".

"Saya akan menjaga para mahasiswa bapak, selama disini mereka akan jadi tanggung jawab saya, dibantu juga dengan beberapa karang taruna disini".

"Baik terimakasih ya pak Kuncoro, kalau begitu saya mohon pamit karena masih ada urusan lagi".

Para DPL dan DPA kembali masuk kedalam mobil, dan mulai melaju setelah pamit, meninggalkan desa sekaligus pata mahasiswa nya, dan akan datang sebulan sekali untuk memantau perkembangan program kerja mereka.

"Baiklah, adik adik mahasiswa sekalian, sekarang kita akan menuju tempat tinggal kalian selama disini, dan anak anak karang taruna akan membantu kalian selama disini". ujar pak Kuncoro dengan ramah

Rombongan mahasiswa itu berjalan menuju mess. Sebuah bangunan seperti rumah penginapan yang akan mereka tempati selama masa kkn.

Tio sebagai ketua kelompok, mulai melakukan pendekatan kepada kepala desa. Ia bertanya tentang beberapa hal, seperti potensi yang ada di desa, serta masalah apa yang bisa mereka bantu selesai kan.

"Jadi begitu nak Tio".

"Ohh baik pak, terimakasih atas informasinya". ujar Tio sopan

KKN 127  || Haechan x NCT 127 || bromance √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang