🐍3🐍

11.5K 707 118
                                    

Jisung semakin mendekat, sementara Chenle kian memundurkan tubuhnya sampe kini ia mentok di kepala ranjang.

"J-ji..
Gumam Chenle saat kini jarak mereka hanya beberapa inci saja.

"Aku sangat tidak suka jika ada seseorang yang membanding bandingkan aku dengan yang lain" Ucap Jisung yang masih menatap tajam kearah Chenle

Satu centi lagi mungkin kedua bibir mereka akan bertabrakan, dan

Tililitt..

Handphone Chenle berdering, pertanda ada yang menelfon nya. Hal itu membuat Jisung yang sedikit kaget langsung menoleh melihat bunyi apa itu barusan, seketika dirinya juga menjauh dari Chenle.

"Handphone ku" Ujar Chenle yang langsung mengambil handphone nya dari saku celana.

"Hallo"

"..."

"Oh sekarang ya? Oke aku pergi"

"..."

"Yaaa"

Panggilan pun terputus setelah Chenle menjawab panggilan yang tidak tau siapa yang menelfon.

"Aku harus pergi, ada sesuatu yang ku beli di mall" Ucap Chenle seraya memberitahu kepada Jisung.

"Dengan siapa?" Tanya Jisung dengan memandang Chenle menggunakan tatapan yang curiga.

"Temen" Jawab Chenle tanpa menoleh kearah Jisung, ia kini sibuk memasukkan beberapa kartu yang sudah berubah menjadi warna hitam itu ke dompet, dan sedikit memoleskan bedak dan liptin di wajah serta bibirnya.

"Emang kalau sama temen harus berdandan juga ya?" tanya Jisung lagi dengan sinis.

"Ya kamu kira ke mall harus dandan seperti gembel apa?" bukannya menjawab, Chenle malah balik bertanya dengan mata yang memutar malas mendengar pertanyaan Jisung yang seolah olah sangat posesif terhadap nya.

Padahal bukan siapa-siapa, tapi... eh ntahlah Chenle pun juga bingung sebenarnya Jisung itu siapa dia, yang ia tau ya hanya peliharaan supaya dirinya kaya saja.

"Sudah ya, kamu dirumah jaga nih rumah, aku mau pergi sebentar kok nanti dibeliin oleh oleh deh" kata Chenle sembari tersenyum manis dihadapan Jisung setelah memakai liptin di bibirnya.

Belum lagi Jisung menjawab, Chenle sudah berlalu dari hadapan Jisung, karya sang sahabat karib nya itu sudah menunggu di mall.

.
.
.

***

Sesampainya dimall, Chenle bertemu dengan Sunoo. Yaps sahabat nya yang sudah memberitahu satu rahasia supaya dirinya bisa kata seperti saat ini.

"Widihhh gaya nya sekarang sudah seperti tuan mudaaa" seru Sunoo saat bertemu Chenle buat pertama kali sesudah ia menjadi jaya saat ini.

"Iyalah tampilan ku gak gembel seperti ketinggalan jaman lagi" balas Chenle dengan kekehan

"Hahah benar kan kata ku"

"Iya, terimakasih ya Sunoo, karena usulan dari kamu aku jadi bisa seperti sekarang ini" kata Chenle yang berterimakasih kepada sahabat nya itu.

"Sama-sama, tapi Chenle kau sudah tau kan apa pantangan nya?" tanya Sunoo

"Sudah"

"Terus bagaimana dengan cinta pertama mu itu? Dia bisa mati jika ular jelmaan mu itu tau kalau kau menyukai atau dekat dengan pria lain" kata Sunoo

Snake Ritual || JICHEN🔞 (END) ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang