part 10

2.8K 87 30
                                    

Hari ini tepat lima bulan pernikahan Aya dan Lian,selama lima bulan ini pernikahan mereka sangat bahagia,mungkin hanya ada perdebatan kecil karena berbeda pendapat saja,itu wajar saja,setiap siapapun yang sudah menikah pasti akan berbeda pendapat dengan pasangan nya,hanya saja kita sebagai istri atau suami harus bisa mencari jalan tengah agar sama sama menerima pendapat satu sama lain.pagi hari ini Aya merasa kurang enak badan,dari semalam sempat mual mual terus,Aya berpikir mungkin hanya masuk angin saja.

"Hueek hueek...Aya kembali merasa mual,tetapi hanya cairan bening yang ia keluarkan,Lian yang mendengar istrinya kembali mual menyusul Aya ke kamar mandi.

"Sayang kamu mual lagi?,kita ke rumah sakit aja yok,kamu udah lemes banget loh sayang"ucap Lian khawatir

"Aku gpp mass gausah ke rumah sakit,mungkin ini cuma masuk angin aja,nanti juga sembuh"ucap Aya yang benar benar sudah lemes.

"Tapi mas khawatir sayang,dari semalam juga kamu kurang tidur karna mual mual terus"

"Udah mas gpp aku mau tidur aja nanti bangun insyaallah udah gpp"

"Yauda mas bantu yaa"Lian membantu Aya berjalan ke arah kasur,karena Aya tidak mau di bawa ke rumah sakit,Aya hanya ingin tidur saja.

Sesampainya di kasur Aya langsung merebahkan badanya,Aya tidak mau di tinggal oleh suaminya,Lian merasa aneh kenapa tiba tiba istrinya sangat manja hari ini,bahkan Lian ke kantor saja tidak di bolehkan oleh Aya.

"Mass disini aja yaa,aku mau di peluk mas tidur nya"ucap Aya dengan nada sangat manja

"Iya sayang mas disini aja,nggak akan kemana mana"

"Mass awas aja nanti kalau aku bangun mas nggak ada yaa"

"Iya sayang,istri mas hari ini kok manja banget sih,kenapa?"Tanya Lian sambil merapikan anak rambut Aya.

"Kenapa?,nggak boleh emang nya aku manja sama suami sendiri"

"Bukan gitu sayang,mas cuma heran aja kok tiba tiba manja banget,biasanya nggak gini,biasanya aja gengsi mau minta peluk"ucap Lian karna memang gengsi Aya setinggi gapura.

"Aku juga nggak tau kenapa,tapi aku pengen nya hari ini sama kamu aja"

"Iyaa iyaa sayang,yauda tidur yaa biar nggak mual lagi"Lian terus mengusap punggung Aya agar istrinya itu bisa tertidur karena Lian merasa kasian semalaman Aya tidak tidur nyenyak sering terbangun karena mual,dan benar saja baru beberapa menit Aya sudah mulai tertidur,Lian mendengar deru nafas istrinya yang sudah mulai teratur,menandakan istrinya yang sudah mulai terlelap.

Aya tidur lumayan sangat lama,karena akibat semalam kurang tidur,saat ini Aya terbangun tetapi tidak melihat suaminya berada samping nya,Aya bertanya kemana suaminya,apa suaminya berangkat ke kantor,tapi kan suaminya sudah berjanji nggak akan ninggalin dia.

"Mass mass kamu dimana"teriak Aya dari dalam kamar.

Lian mendengar teriakan istrinya langsung berlari ke dalam kamar mereka,karena tadi Lian berniat ingin memasakan makanan untuk istrinya,karena tidak mungkin istrinya memasak dalam keadaan mual mual seperti itu.

"Hey sayang kok nangis,mas disini kok,nggak kemana mana"ucap Lian memeluk istrinya,Aya menangis karna tidak melihat Lian di sampingnya,tidak tau kenapa Aya benar benar sensitif mungkin saja penyebab dari tidak enak badan.

"Kamu kemana mas?,tadi bilang sama aku nggak akan ninggalin aku,kok pas aku bangun kamu nggak ada"Tanya Aya

"Mas tadi di dapur sayang mas habis masak buat kamu,biar nanti pas bangun langsung makan"Lian mencoba menjelaskan kemana dia di saat Aya terbangun tadi.

My First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang