3. Him

42 4 0
                                    

"Hampir apa?!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hampir apa?!".

"Aku...... Hampir di tabrak mobil". Yeji Tertunduk

"Tapi...tapi aku tidak apa-apa. Aku diselamatkan seseorang". Sambung Yeji mengangkat kepalanya. Berusaha meyakinkan Hyunjin agar tidak mengkhawatirkannya.

"Bagaimana bisa?!". Tanya Hyunjin.

"Aku...bermain...ponsel". Yeji kembali tertunduk.

"Sudah berapa kali kakak bilang padamu!. Jangan bermain ponsel saat berjalan Hwang Yeji!!. Jika terjadi sesuatu padamu, kau hanya akan merepotkan mereka!. Tolong..!. Kali ini saja.. Jangan membuatku kerepotan".

Kalimat terakhir Hyunjin membuat yeji mematung ditempatnya. Jadi, selama ini ia hanya merepotkan Hyunjin?

"Maafkan..aku". Gumam Yeji tak berani menatap Hyunjin. Lelaki itu jika sudah marah, tatapannya sangat menyeramkan.

Merasa tak tega karena memarahi Yeji, Hyunjin pun mendekati adiknya itu. Hyunjin menarik Yeji kedalam pelukannya.

"Kakak hanya khawatir jika terjadi sesuatu padamu. Kau keluarga ku satu satunya". Lirih Hyunjin.

Yeji terisak pelan dalam pelukan Hyunjin.

Katanya, jika seseorang selalu memarahimu, itu tandanya rasa sayang orang itu sangat besar kepadamu. Lantas apakah Hyunjin juga begitu?. Apakah dia kerepotan menjaga Yeji?. Jika iya, lebih baik Yeji ikut ayahnya dan tidak perlu membuat Hyunjin kerepotan mengurusnya.

_____


Pikiran seorang Hwang Yeji tengah berantakan saat ini. Tugasnya tak kunjung selesai karena otaknya seperti ingin meledak. Ia tengah berada dikamarnya melamun entah memikirkan apa.

"Ayah!. Ayah mau pergi kemana?!. Yeji ingin ikut Ayah!. AYAAH!!".

Yeji mengacak rambutnya frustasi.

"Fokus Yeji!. Fokus!". Gumamnya sambil kembali mengerjakan tugasnya.

"Tolong..!. Kali ini saja.. Jangan membuatku kerepotan".

Perkataan Hyunjin kembali lewat dalam benaknya. Membuat dia segera membereskan buku-bukunya.

"Sudahlah!. Dikerjakan besok saja!. Aku harus pergi membeli stok makanan".

Yeji keluar dari kamarnya. Menuruni tiap-tiap anak tangga. Hyunjin yang sedang berada diruang tengah lantas menoleh ketika mendapati adiknya hendak keluar rumah.

"Mau pergi kemana malam malam begini?". Tanya Hyunjin.

"Ya ampun..baru jam 7 Hyunjin!".

"Apa?!. Kau sudah berani membantah kakakmu?!. Hah?!".

"Aku mau ke toserba".

"Perlu kakak temani?".

Yeji memutar bola matanya malas setelah mendapat pertanyaan konyol dari kakaknya.

WHY I DO ALWAYS LOSE? || Hwang Yeji ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang