Song recommendation
Mahalini : Sisa Rasa🗿
"Ayo!.... Aduh.. "
Hyunjin tengah sibuk bermain game diponsel Felix. Mereka sedang beristirahat setelah setengah hari bekerja. Game diponsel Felix memang seru seru. Oleh karena itu, Hyunjin sering meminjam untuk sekedar menghilangkan rasa penat.
"Kudengar, Yeji putus dengan pacarnya. Apakah itu benar?". Tanya Felix mengawali pembicaraan.
"Iya".
"Kenapa kau terlihat tenang seperti itu?. Kau bukan tipe orang yang akan diam saja saat adikmu punya masalah, kan?".
"Lalu aku harus bagaimana, Felix?. Mencarikan pacar baru untuk Yeji?. Atau membujuk Yeonjun agar mau kembali bersama Yeji?". Gerutu Hyunjin yang masih sibuk dengan Game nya.
"Ya..
Ddrrrrrttt Drrrttttt
Hyunjin menghela nafas gusar. Ponsel Felix bergetar setelah mendapat panggilan dari seseorang. Padahal lagi asyik bermain.
"Felix.. Ada yang menelpon mu".
"Siapa?".
"Kakak mu".
Felix memutar bola matanya malas
"Biarkan saja"."Halo".
Tak disangka Hyunjin malah menjawab panggilan nya membuat Felix panik seketika.
"Halo.. Loh Hyunjin?".
Buru buru Felix merebut ponselnya dari tangan Hyunjin lantas memencet tombol berwarna merah pertanda bahwa Felix mengakhiri panggilannya.
"Kenapa kau malah mengangkat nya?".
Felix sibuk mengotak atik benda pipih ditangannya itu. Sementara Hyunjin merasa jengah dengan hubungan persaudaraan Felix dan Chris yang tak pernah akur.
"Kau masih membenci kakakmu?".
Tak ada Jawaban dari Felix yang masih sibuk dengan ponselnya. Hyunjin lantas menghela nafas untuk yang kesekian kalinya.
"Sudah berapa kali kubilang, Felix. Kakak mu itu hanya ingin berdamai dengan mu".
"Berdamai dengan masa lalu itu tak semudah membalikkan telapak tangan, Hyunjin". Sarkas Felix tiba-tiba.
"Mungkin menurut dirinya, mudah sekali untuk mengucapkan kata maaf dihadapanku. Dan tentunya mudah sekali bagiku untuk memaafkannya. Tapi percayalah, setiap manusia itu mudah memaafkan tapi sulit melupakan".
"Masih jelas teringat saat aku tidak pernah dipedulikan, tak pernah mendapatkan kasih sayang, tak pernah digubris, tak pernah mendengarkan apa yang kukatakan, seolah aku tak pernah ada didunia ini. Jika memang mereka tidak mengharapkan kehadiran ku, lantas kenapa mereka membiarkan aku lahir dan tumbuh dewasa sampai detik ini?. Seharusnya mereka lenyapkan saja aku bahkan saat masih didalam perut". Sambungnya lirih
KAMU SEDANG MEMBACA
WHY I DO ALWAYS LOSE? || Hwang Yeji ||
FanfictionApakah setiap manusia ditakdirkan untuk selalu kehilangan? setiap manusia? selalu? [Ok ok FOLLOW DULU SEBELUM BACA] •HAPPY READING~•