Mereka sangat kaget,karena zee lah yang datang dengan menggunakan mobil mewahnya, untuk pertama kali sekaligus dengan penampilan barunya
"Zee?" Kaget mereka
Seketika zee yang mendengar namanya di panggil pun menoleh, sambil membuka kacamata nya
"😎👍" Reaksi zee
"Kenapa?" Tanya zee yang sudah mendatangi mereka di taman
"Gw nggak mimpi kan yah?" Ucap Marsha yang terpesona
"Please tampar gw, ini zee kan?" Tanya Katrin yang tak kalah speechless melihat penampilan zee
Plakk
Ashel menampar Katrin
"Anjing sakit" Ucap Katrin
"Lu yang nyuruh" Ucap ashel
"Lu keras banget anjr"Ucap Katrin
"Yah maaf" Ucap ashel
"Berondong gw tambah cakepp woii" Celetuk sisca
"Woii lu keren banget" Ucap olla
"Iyya dong" Ucap zee
"Zee kamu udah sembuh?" Tanya Marsha
"Seperti yang kamu liat" Jawab zee..
"Rambut baru?" Tanya adel
"Yoi ngab" Jawab zee
"Itu lo orkay anjir, kok mau aja lu di perbudak dan fashion lu bagusan gini" Ucap oniel
"Iya lagi" Ucap gracia
"Yah coba² aja sebenarnya, tapi banyak orang yang selalu menilai hanya dari cover saja ternyata" Ucap zee
"Hal itu memang sulit di hindari" Ucap sisca
Tanpa di sangka mereka melihat Marsha menangis dan memeluk zee dengan sangat erat
Hap
Marsha sangat rindu dengan manusia tengil dan dingin ini
"Hiks zee aku khawatir, kamu nggak ada kabar hiks" Tangis Marsha
"Duh ini lagi sesi zeesha kah" Celetuk olla
"Palkapal" Ucap Katrin
Karna mereka juga kangen zee, mereka ikut berpelukan mendekap zee, hingga zee memberontak karna sesak nafas
"Huaa lepasin, gw sesak banget" Rengek zee
"Biarin" Ucap olla yang memeluk kencang semua orang
"Ollaaa" Teriak sisca
Seketika olla melepaskan, dan menggaruk tengkuknya yang tak gatal, dia takut dengan Pelototan tajam sisca berikan
"Emang bener² , nggak ada akhlak lu unicorn" Ejek oniel
"Dasar unyiel" Balas olla
"Diam lu berdua" Ucap sisca
"Tunggu, kenapa gw merasakan kekuatan jahat" Batin zee dan melihat sekeliling
"Mungkin perasaan gw aja" Gumam zee
"Kenapa?" Tanya shani
"Enggak kok ci" Jawab zee
"Yaudah ke kelas yuk" Ajak gracia
"Ayoo" Ucap mereka
_
_
_
*Di Kelas 4A
Saat memasuki kelas, betapa kagetnya circle flora melihat zee yang ternyata selamat dalam percobaan pembunuhan tempo hari
