"Apa yang kau katakan, Cosmos? Ini adalah pertarunganku, biarkan aku yang mengakhirinya." Kata Garuda.
"Tidak. Ini bukan hanya tentang kau saja. Sudah, lebih baik kau selamatkan mereka." Kata Cosmos dengan tegas.
"Tapi.." Kata Garuda.
"Garuda, lebih baik kita dengarkan Cosmos. Tujuan kita disini bukanlah bertarung dengan mereka." Kata Luna.
"Baiklah.." Kata Garuda
Garuda berusaha untuk bangkit berdiri, kemudian berubah menjadi cahaya dan menuju ke Bianglala, lalu mengambil beberapa orang yang terjebak didalamnya, lalu menaruhnya diluar dufan. Setelah itu, cahaya tersebut pergi. Orang-orang tersebut merasa kebingungan sesaat dan langsung lari menjauh.
"Violet, kita harus masuk ke dalam untuk cari Luna." Kata Sora.
"Oke, ayo." Kata Violet.
"Itu tidak perlu."
Sora dan Violet berhenti dan menengok kearah kanan, ternyata Luna sudah berada didekat mereka.
"Aku disini, jadi kalian tidak perlu masuk ke dalam lagi." Kata Luna.
"LUNA!" Teriak Sora dan Violet.
"Kau tidak apa-apa? Kemana saja kau selama ini??" Tanya Violet khawatir.
"Itu tidak penting, sekarang kita harus menjauh dari sini. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya." Jawab Luna.
"Kau benar. Berhubung Dufan tidak akan beroperasi untuk sesaat, lebih baik kita pulang saja." Kata Sora.
"Pulang naik apa? Kelihatannya disini tidak ada satupun taksi ataupun gojek yang mau kesini." Kata Violet.
"Kita coba jalan kedepan, jika sudah agak jauh dari sini, mungkin saja kita menemukan grabcar ataupun gocar." Kata Sora sambil mengeluarkan hp miliknya.
"Baiklah, ayo. Jangan buang Waktu lagi." Kata Luna.
*Di dalam Dufan*
"Cosmos. Kenapa kau membelanya? Bukankah dia sudah menghancurkan banyak planet dan menyerang planetmu? Dia adalah monster!" Tanya Gaia.
"Kau benar. Dia memang monster, tapi itu dulu. Sekarang monster itu sudah tidak ada, dia sudah dikalahkan oleh seorang anak perempuan yang sekarang adalah partnernya." Kata Cosmos.
"Dikalahkan? Oleh seorang perempuan? Apa ada hal seperti itu di dunia ini? Dia adalah monster yang sangat kuat yang pernah aku temui, tidak mungkin dia dikalahkan dengan mudah." Kata Gaia.
"Jadi anak itu ya.." Pikir Dyna.
"Yah, mungkin kita bisa mengetahui kebenarannya jika kita menanyainya langsung, aku tahu tempatnya." Kata Dyna.
"Oh, jadi kau sudah bertemu dengannya?" Tanya Cosmos.
"Benar, kebetulan aku bekerja menjadi pembersih jalan di kompleks rumahnya, dan aku pernah berinteraksi dengannya." Jawab Dyna.
Gaia hanya diam saja.
"Bagaimana menurutmu, Gaia?" Tanya Dyna.
"Lakukan saja sesukamu. Aku tidak ingin berinteraksi dengan monster itu." Kata Gaia.
"Hoi, sudah kubilang kalau dia bukan monster." Kata Dyna.
Gaia langsung pergi meninggalkan mereka berdua.
"Dasar. Ternyata dia lebih keras kepala dari dugaanku. Apa yang sebenarnya terjadi?" Kata Dyna.
"Aku juga akan pergi. Karena saat ini aku sedang dalam perjalanan mencari keberadaan Reiblood di planet ini." Kata Cosmos.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ultraman Garuda
FantasyUltraman Garuda adalah sebuah cerita Fanmade yang berasal dari cerita Ultraman buatan Tsuburaya Production. Cerita Ultraman Garuda ini diambil dari timeline saat Ultraman Belial (early style) diambil oleh Tartarus (The absolutian) sehingga hal ini d...