Mimpi #57

8 0 0
                                    

Aku bermimpi diriku mempunyai wajah yang buruk rupa seperti malaikat Zabaniyah. Lalu, Tuhan, atau malaikat, atau Qalam, atau siapapun itu berkata seperti apa tipu dayamu. Maka, aku berkata Tuhan berada di surga. Maka sosok itu berkata apa tambahannya. Maka, aku berkata Tuhan berada di neraka lalu menuju ke surga.

Maka, aku dapati diriku berwajah rupawan. Lalu, Maryam binti Imran menyuruhku untuk berjihad. Perempuan itu memintaku membawa bekal. Maka, aku mengambil tas kecil yang berwarna hitam dan tak memiliki isi. Maka, ketika aku berangkat, Maryam mengejarku dan berkata bahwa aku membawa barang bawaan yang salah. Perempuan itu pun memberikanku daun yang aku kira itu adalah daun Bidara atau daun dari Sidratul Muntaha. Aku pun pergi ke apotek dan membeli obat-obatan. Lalu, aku mengambil obat-obatan yang lain yang aku sudah beli dan aku sendiri lupa membawanya.

Maka, aku melihat lapisan langit yang membentuk huruf-huruf alfabet yang dimulai dari huruf "A" besar dan sisanya aku tak tahu dan aku kira sisanya masih kosong. Langit seperti lembaran kertas dan masing-masing keras seperti ditumpuk dengan diberi jarak seakan ada ruang kosong di antara langit itu. kertas itu juga memancarkan warna ungu dan aku tak tahu kenapa warnanya ungu.

Lalu, aku melihat sebuah pergerakan vektor yang mana Yesus Kristus berada pada angka satu yang arah vektor itu horizontal menuju ke arah kanan. Lalu, aku melihat fraktal yang merupakan dipertengahan antara angka nol dan satu. Aku melihat matahari menyinari dan menimbulkan bayangan pada batu dan aku sendiri tak tahu mengapa Yesus Kristus diibaratkan seperti batu.

Maka, ketika sudah waktu Ashar, aku memutuskan beristirahat dan shalat dengan menggabungkannya di waktu Ashar. Shalat Jamak. Maka, aku melihat seseorang perempuan mencintaiku, hanya saja aku tak begitu punya keberanian begitu juga dengannya.

MimpiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang