Kecewa

2K 233 69
                                    


Sooji mencoba mengabaikan perkataan Do ah, dia berjalan untuk mengambil motor nya.

"kau bangkrut?"

Ucapan doah menghentikan langkah nya.

"kau tidak seperti dulu, sudah lebih dari satu bulan ini kau tidak pernah mengirim ku uang, aku selalu mengerjakan semua tugas-tugas pelajaran mu dan biasa nya kau akan langsung mengirimkan aku uang, bahkan kau selalu mengajak ku pergi berbelanja.."

"lalu?" menyela
"sekarang terserah padamu saja, aku akan lebih baik lagi melayani mu jika kau mempunyai uang"

"sungguh? apa ini sifat asli mu?" sooji tertawa hingga meneteskan air mata"tapi kau terbuai akan kebaikan ku juga kan?" tersenyum tipis"baguslah ayah ku sempat bangkrut, sekarang aku jadi tahu bagaimana sifat asli dari seorang bajingan" menatap tajam

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"sungguh? apa ini sifat asli mu?" sooji tertawa hingga meneteskan air mata
"tapi kau terbuai akan kebaikan ku juga kan?" tersenyum tipis
"baguslah ayah ku sempat bangkrut, sekarang aku jadi tahu bagaimana sifat asli dari seorang bajingan" menatap tajam

"apa salah jika aku membutuhkan uang? tenang saja aku melakukan apapun itu untukmu dengan tulus ko" "cihh" smirk"jadi kau benar bangkrut?" "kau tahu dari siapa? apa Baek harin?" "jadi dia tahu kau bangkrut?" reaksi itu menunjukan jika bukan harin ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"apa salah jika aku membutuhkan uang? tenang saja aku melakukan apapun itu untukmu dengan tulus ko"
"cihh" smirk
"jadi kau benar bangkrut?"
"kau tahu dari siapa? apa Baek harin?"
"jadi dia tahu kau bangkrut?"
reaksi itu menunjukan jika bukan harin yang memberitahu doah.
"apa kau percaya ayahku benar-benar bangkrut? kau tidak akan menyesal karena membuka topeng mu itu lebih awal?" perlahan mendekat

"aku masih akan baik padamu..tenang saja" ketakutan
"mobil itu..apa kau ingin aku mengambil nya kembali?" menunjuk mobil doah
"kau ingin mengambil nya setelah kebaikan ku selama ini padamu?"

"aku tidak menduga ini dari mu doah, pantas saja aku ragu untuk menerima cintamu, tapi tunggu..apa cinta mu juga palsu?" menatap ke dua mata nya

Doah menghindari kontak mata dengan Sooji.

"kenapa aku bertanya lagi..sudah pasti itu juga palsu" sooji pergi

Kenapa hati ku begitu sakit.. apa seharusnya aku tidak memberitahu niat awal ku? jika sekarang aku hanya mempermasalahkan uang,aku pasti akan membahas nya ketika kau mulai tidak memberikan nya..aku sudah tahu keuangan ayah mu memburuk tapi aku diam..aku hanya kesal dan tidak menyangka kenapa kau bertindak sejauh itu dengan harin.. aku mendengar pembicaraan mu di kelas bersama nya sooji..aku melakukan ini agar kau bisa benci padaku dan mulai menjauhi ku..aku berharap itu akan bisa membuat perasaan ini menghilang seiring waktu *suara hati doah

FANTASIZETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang