14

1.4K 94 1
                                    


dua bulan lebih berlalu, hubungan antara arshel dan Adel masih berstatus sebagai seorang sahabat

Adel tidak pernah mengungkapkan perasaannya kepada arshel, sedangkan arshel menjadi sedikit lebih canggung setelah kejadian malam itu

seperti biasa, gadis itu keluar dari apartemen nya, dan sudah ada arshel yang baru saja sampai

Adel dan arshel saling melempar senyuman

"gua belum pernah tau nomor apart Lo, kasih tau biar gantian, gua yang jemput Lo"

"gausah, aku aja yang jemput kamu"

"biar Lo ga bolak balik ashel"

"gapapa kok, lagian kan yang mau ikut kamu aku, kenapa kamu yang jemput"

"yaudah, ayo" Adel hendak menarik tangan arshel tetapi arshel menahannya, Adel menatap arshel bingung

"hari ini sampai malem kita jalan jalan aja gimana?"

"maksud nya?" Adel balik bertanya

"pagi ini kamu gausah ke studio, malem nanti gausah manggung, full sama aku"

"biasanya juga kan sama Lo Mulu shel"

"beda, aku gamau ditinggal walau bentar, boleh?"

Adel menghela nafas berat lalu tersenyum, ia mengangguk hal itu membuat arshel senang

"thanks Fidel"

arshel mengecup singkat pipi Adel lalu berjalan mendahului Adel yang masih terdiam

_____
_________

malam ini kedua gadis itu memilih untuk pergi ke danau yang sudah beberapa kali mereka datangi

hari ini mereka sudah menghabiskan waktu berdua, arshel yang selalu memilih tempat

mereka menonton bioskop, pergi melihat ikan di aquarium besar, ke taman untuk membeli eskrim, dan permintaan aneh arshel untuk makan siang di warung pinggir jalan yang biasa mereka singgahi

keduanya berjalan di tepi danau, udara malam ini sangat sejuk

Adel memperhatikan arshel yang tengah berjalan di sampingnya

merasa di perhatikan, arshel langsung berhenti dan menatap Adel, ia tersenyum

"kenapa liatin aku?"

"Lo aneh hari ini"

"biasanya enggak?"

"y,ya biasanya aneh, tapi kali ini lebih aneh"

"biasa aja kok"

"iya deh iya"

"makasih buat hari ini, aku seneng"

"kayak sama siapa aja"

"hahaha iya dehh"

keduanya diam, saling menatap satu sama lain hingga tiba tiba air mata lolos begitu saja dari mata arshel

"kenapa?" tanya Adel bingung, arshel langsung mengusap pipinya dan tersenyum

"gapapa, maaf kalo akhir akhir ini suka tiba tiba nangis"

"Lo bisa cerita sama gua shel, gua selalu Gatau alesan Lo nangis kenapa"

"iyaa maaf"

arshel memeluk Adel erat, Adel yang awalnya bingung membalas pelukan itu ia mengusap punggung arshel

"i feel better"

gadis cantik itu melepas pelukannya lalu kembali menatap Adel sambil tersenyum

"yaudah ayo pulang udah mau jam 10 gini"

_____

kini Adel dan arshel sudah berada di lift, keduanya masih memilih diam sampai akhirnya Adel bertanya

"gamau tidur di apart gua?"

"mmm aku mau tidur di apart aja deh, tumben kamu nawarin"

"yaa gapapa sih, siapa tau mau"

"gausah, gapapa" ucap arshel lalu tersenyum, pintu lift terbuka di lantai 4

"fidel" panggil arshel dan dibalas deheman oleh Adel

"don't fall in love with me, meski aku seneng kalo kamu emang udah jatuh cinta sama aku"

Adel masih mencerna ucapan arshel, gadis cantik itu mencium bibir Adel

"good night fidella" arshel keluar dari lift, pintu lift tertutup setelahnya

"Lo kenapa shel?"

______
___________

Adel menghela nafas nya, ia sudah mengirim pesan kepada arshel tetapi gadis itu sama sekali tidak aktif

Adel menghela nafas nya, ia sudah mengirim pesan kepada arshel tetapi gadis itu sama sekali tidak aktif

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

adel memasukkan kembali ponselnya lalu berjalan menuju lift

gadis tomboy itu berfikir bahwa arshel sedang pergi lagi kerumah bibi nya

hari ini akan menjadi hari yang melelahkan bagi dirinya tanpa kebawelan arshel
















TBC

vote dan komen ya kawan kawan^^


merges (DELSHEL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang