11

675 48 3
                                    

-

-

-

Sampailah mereka berdua di restoran Jepang, mereka juga mengajak supir nya untuk makan bersama. Gracio memesan sushi dan beberapa sashimi mewah untuk dimakan, sementara Shani hanya bisa memesan bento untuk ia makan.

Ia baru pertama kali harus merasakan menahan makanan favorit nya untuk tidak di makan. Gracio yang melihat Shani hanya bisa tersenyum samar karena ia memakan nya ekspresi bete.

"Semangat ya Shan, tahan ga makan sushi sampe si kembar lahir loh hahaha" goda Gracio.

"Dih! awas aja"

"Eits.. jangan ngamuk dulu bu, bento juga enak kok apalagi ada tempura kesukaan kamu"

"Iya sih, tetep aja aku pengen nya makan sushi!"

"Iya nanti yaa sekarang makan nya gaboleh yang macem-macem dulu, nanti baby nya kenapa-napa loh"

"Hm.."

"Udah.. di makan tuh bento nya nanti dingin, habis ini langsung istirahat udah malem"

"Nanti kamu tidur di kamar aku ya..?"

"Ada apa nih!" goda Gracio lagi pada Shani.

"Ih..! jangan macem-macem deh kamu otak nya, orang cuma mau minta peluk aja.."

"Mau peluk? sekarang juga bisa Shan"

Saat itu juga Gracio langsung memeluk Shani dengan hangat dan mengelus-elus perut nya untuk mengajak bicara si kembar yang ada di dalam kandungan itu.

"Dede kembar nya papa.. lagi apa di dalem sana? nanti kalian kalo udah gede jangan nolak bento enak kayak mama kalian yaa, jangan nakal juga! nanti kasian mama nya muntah-muntah terus"

"Hm, bagus.. Jangan nakal dan aneh kayak papa mu ya nak" balas Shani.

"Idih idihh kamu juga sama nya Shaniii"

"Hahaha"

Mereka pun tertawa bersama-sama karena obrolan lucu itu. Sesudah makan, mereka berdua pulang ke rumah dan langsung beristirahat. Di karenakan Shani hamil muda jadi Gracio sangat berhati-hati dan sangat menjaga nya. Ia tak mau terjadi sesuatu pada si kembar dan istrinya.

Kini jam sudah menunjukan pukul 1 malam. Di saat semua orang di rumah itu tertidur, Gracio dan Shani masih terjaga. Gracio juga sempat membuatkan salad buah untuk Shani. Saat ini mereka sedang sibuk dengan ponsel nya masing-masing.

"Ge" panggil Shani.

"Hmm?? kenapa"

"Kenyang, nih kamu abisin salad nya" ucap Shani menyerahkan semangkuk salad buah sisa diri nya.

"Ya ampun.. masa ga di habisin sih? gamau tau aku pokoknya harus kamu habisin, aku sengaja buat lebih supaya si kembar kita dapet asupan yang banyak" tolak Gracio.

"Tapi aku bener-bener udah kenyang banget ge.."

"Shani.. yaudah, simpen dulu di kulkas kecil nanti kalo kebangun dan laper makan lagi ya salad nya"

"Hm" Shani hanya mengangguk dan segera bersih-bersih untuk tidur.

Beberapa saat kemudian, Gracio dan Shani memutuskan untuk tidur. Tapi sebelum itu Gracio mengajak ngobrol si kembar terlebih dahulu.

Fall in love with? SHNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang