"bubu, Daddy" panggil haechan
"Iya chanie?" Taeyong memutar kursi nya menatap haechan
Yah Taeyong lah yang menyelamat kan nyawa haechan di rumah sakit beberapa tahun lalu
Dan mengajak nya bekerja sama
"Bisa tolong cari tau siapa orang di dekat Jihoon itu?" Haechan memberikan foto Jihoon yang tengah berbicara pada seseorang
"Seperti pernah melihat nya...." Batin Taeyong
"Cantik, manis, siapa dia?" Jaehyun yang bertanya
"Kalo echan tau ngapain echan nanya Daddy?"
"Oh Iyah juga hehe"
"Kanamoto(?) Yoshinori"
"Kanamoto? Orang jepang? Setau Daddy gak ada marga kanamoto kecuali kanemoto dan-"
"Nakamoto........ Yuta....."
"Sayang Mana mungkin itu anak nya yuta, kan mereka sudah meninggal dulu"
"Hm Iyah juga kan banyak orang yang marga nya Nakamoto"
"Tidak ada yang lain?" Kata haechan
Taeyong menggeleng "tidak ada. Hanya ini saja"
"Huft kalo dia beneran Deket sama Jihoon susah buat echan Deketin nya"
"Ada satu cara nya"
"Apa tuh?"
"Singkirkan dia"
"Cara nya Bu?"
"Bunuh Yoshi"
"Oh Iyah kok echan gak kepikiran ya hahaha!" Haechan menepuk dahi nya dan pergi dari ruangan itu
Malam hari sudah tiba dan Yoshi sedang berkendara di malam hari ingin pulang dari suatu tempat
Saat sedang fokus tiba-tiba ada banyak motor dan mobil yang mengepung mobil nya
"Siapa itu?"
"Turun!" Seseorang dari luar
"Keluar!!" Lagi, Yoshi tidak keluar
Ingin kabur dan menabrak orang-orang itu dengan mobil nya? Kurasa itu tidak bisa
Mobil Audi Yoshi tiba-tiba kehilangan bensin nya alias habis lebih mengerikan nya lagi ternyata bensin nya hilang bukan karna di curi
"Ah sial!"
Satu orang lagi turun dari motor nya membawa kayu dan
Prang!
Kaca mobil Yoshi pecah karna pukulan cinta dari sang balok kayu
Kaca mobil ; ah! Yamete kudasai (●´⌓'●)
Yoshi di tarik paksa keluar mobil, adegan perkelahian terjadi antara Yoshi dan 12 orang lain nya
"Jangan keroyokan dong Anjing!"
Istri nya Jihoon sudah mulai lengah dan tidak menyadari ada seseorang di belakang dan memukul kepala Yoshi
Yoshi langsung rebahan di aspal kemudian darah segar mengalir dari kepala nya
Ketua mereka menghampiri Yoshi yang lagi enak rebahan di jalanan dan mengecek apakah sudah koit apa tidak
"Nafas nya sudah tidak ada, dia sudah tiada"
"Bos, mayat nya mau di ke manakan?"
"Tinggal kan di sini, ayo pergi"
Brum brum
Suara kenalpot mereka mulai jauh dari mayat Yoshi, kasian jihoon jadi duda
Yoshi sudah di makamkan teman-teman Yoshi dan jihoon ada di tpu
"Chi kenapa kamu ninggalin aku secepat ini!" Jihoon menangis histeris sambil memeluk gundukan tanah itu
Air mata jaehyuk dan junkyu jatuh beserta ingus nya dia tidak tega melihat jihoon yang seperti ini
"Bang Jun hiks.... kok mulut gue asin?" Tanya jaehyuk sambil sesenggukan
"Lu makan ingus nya cok! Gimana gak asin" balas junkyu sesenggukan juga
"Kak Ji udah yah.... ikhlasin kak Yoshi... Dia sudah tenang di alam sana" Mashiho mengelus punggung jihoon
"Iyaa kak, kak jihoon tenang aja kita bakal bantu rawat haruto sama jeongwoo mereka bakal tetep ngerasain kasih sayang ibu kok" jelas asahi panjang lebar
Hyunsuk jihoon mashiho junkyu jaehyuk terdiam sebentar mendengar perkataan Asahi, kemudian lanjut nangis lagi
"Hiks i-iya sa, terimakasih yaa"
"Iyaa kak"
"Huaaaa gue jadi duren. duda keren" kata jihoon
Plak
"Hiks.... Masih sempat-sempatnya lu ji" pelaku pemukulan jihoon tidak lain dan tidak bukan adalah junkyu
"Udah sekarang kita pulang, mau hujan ini" akhir nya mereka semua karena perintah dari bapak hyunsuk
Mereka pulang ke rumah masing-masing
TBC
14.05.2024
KAMU SEDANG MEMBACA
MAFIA || Jiyosh
Random"kenapa kau masih hidup? Padahal aku sudah menyuruh dokter itu membunuh mu" - Jihoon "Mudah sekali untuk membohongi mu" - Yoshi Jangan berekspektasi Tinggi sama cerita ini:) sampul dan isi nya bisa saja beda cerita