Haechan hanya bisa menatap sendu pemandangan di depan sana dimana kekasihnya Mark jung sedang beradegan syuting yg cukup romantis dengan lawan mainnya..
sebenarnya ini sudah biasa bagi haechan namun tidak dengan lawan main mark yg sekarang Karna mereka bahkan harus berpura-pura menjalin hubungan spesial di hadapan media demi karir mereka masing2 dan demi projek flm yg sedang mereka jalani
Namun meskipun pura2 haechan tetap merasa itu tidak benar Karna ia tau mina lawan main mark itu benar2 menyukai mark bahkan Mark juga sadar kalau mina menyukai tapi kenapa mark tidak menolak apakah ia tidak memikirkan perasaan haechan
Lihatlah bagaimana mina memandang haechan dengan senyum penuh kemenangan sekarang. yg tidak disadari oleh siapapun..
"CUT"
teriak sang produser menadakan syuting memang sudah berakhir untuk malam ini
"Kerja bagus semuanya" teriaknya lagi
"Kalian luar biasa" salah satu staff mendatangi Mark dan Mina. Lalu keduanya berjalan ke arah haechan yg sedari tadi berdiri agak jauh dari mereka
"Ekhemm'' Mark berdehem pelan untuk menghilangkan kecanggungan antara ketiganya Karna ia sadar haechan pasti sedang cemburu padanya
''hae-" Mark tidak melanjutkan ucapannya Karna Mina tiba2 memegang tangan kanan nya
"Mark bisakah aku ikut pulang bersama kalian. Supirku sedang sakit. Aku kesini dengan taxi tadi dan sekarang pasti sulit untuk mendapatkan taxi Karna sudah terlalu malam" potong Mina
"Haechan kau tidak keberatan kan" tanya Mina dengan sorot mata yang mengejek Karna ia tahu Mark tidak akan menolaknya
Haechan menatap tap penuh harap agar Mark tidak mengijinkan Mina pulang bersama. Mereka toh meskipun sulit mendapatkan taxi Mina masih bisa menumpang pada artis yg lain yg masih ada disana atau para kru film
"Baiklah" ucap Mark.. "kau bisa pulang bersama dengan kita" lanjutnya
"Terimakasih Mark" ucap Mina dengan nada lembut
"Tidak apa2 kan Chan lagi pula kita satu arah" ujar Mark pada haechan yg menatap Mark dengan sorot mata kecewa
"Terserah saja" jawab haechan akhirnya lalu pergi lebih dulu di ikuti Mark dan Mina dari belakang menuju mobil Mark yg terparkir di tepi jalan
"Clek" tanpa tahu diri Mina membuka pintu depan di sebelah kemudi untuk ia duduki "haechan kepala ku sangat pusing sekarang mungkin Karna syuting hari ini berjalan cukup lama. Kalo aku duduk di belakang kepalaku akan semakin pusing. Jadi tidak apa2 ya aku duduk di sebelah Mark" ujar Mina
"Tapi itu tempatku" jawab haechan tidak terima
"Sudahlah Chan. Ini sudah malam jangan berdebat dengan Mina hanya kali ini saja kasihan dia" bela Mark pada Mina yg semakin membuat Mina besar kepala sementara haechan hanya menatap tidak percaya pada Mark
Lalu apakah Mark tidak kasihan padanya ia juga lelah setelah pulang bekerja dari kantor Mark sendiri yg menyuruhnya agar menemaninya di lokasi syuting yg soalnya hanya sia2 Karna Mark justru mengabaikan haechan begitu saja
Dengan tidak ikhlas haechan membuka pintu belakang mobil lalu duduk disana dan menutupnya dengan sedikit kuat dan Mark hanya mengabaikan hal itu..
"Terimakasih" ucap Mina pada Mark saat sudah sampai di depan rumahnya yg di balas Mark dengan anggukan dan senyum kecil sedangkan pada haechan Mina tidak berpamitan ataupun berterimakasih
"Pindah kedepan haechan aku bukan supir" perintah Mark
"Tidak mau" balas haechan ketus
"jangan bersikap kenakan" sentak Mark