Seperti biasa haechan akan pergi ke toko dengan sepeda nya seperti pagi ini setelah ia menghilang di tikungan jalan sebuah mobil mewah masuk ke pekarangan taeil yg memang sudah mengawasi rumah itu dari 30 menit yg lalu
Ten Johny. Hendry dan juga renjun keluar dari mobil tersebut mereka memerhatikan sekitar rumah yg memang terlihat sederhana
"Ayo" ajak Johny pada Ten
Dengan perasaan ragu Johny mencoba mengetuk pintu rumah taeil
2 menit berlalu masih belum ada tanda2 bahwa pintu akan di buka hingga membuat Johny kembali mengetuk pintu
"Tunggu" teriak seseorang dari dalam menghentikan kasi Johny yg akan kbali mengetuk pintu
'Cklek'
Taeil menatap bingung pada orang2 yg ada di depannya hingga matanya menatap pada renjun "nak renjun" ucap teil
"Bisa kami masuk" tanya Johny.. dan meski bingung taeil mempersilahkan orang2 yg ada di hadapannya untuk masuk ke rumahnya
"Kalian siapa dan ada perlu apa" tanya taeil
"Kami ingin menanyakan sesuatu tentang haechan" jawab Johny sementara Ten. Hendry renjun masih diam
"Haechan.." taeil semakin bingung
Akhirnya Johny dan Ten menceritakan tujuan mereka datang ke rumah taeil dan taeil pun menceritakan bagaimana ia menemukan haechan kecil dulu
"Tolong bantu kita untuk melakukan tes DNA" ujar Ten yg membuat taeil nampak ragu. Jika benar haechan anak mereka lalu bagaimana jika nanti haechan meninggalkan nya ia tidak punya siapapun lagi selain haechan. ia juga sangat menyayangi haechan layaknya anak kandungnya sendiri
"Apa yg bisa ku lakukan" tanya taeil
"Kami hanya perlu satu helai rambut Haechan" jawab ten.
Taeil diam sebentar sebelum akhirnya ia beranjak menuju kamar haechan
Mereka semua memerhatikan bagaimana isi rumah taeil hingga pandangan Johny berhenti di salah satu Poto yg ada di dinding ia berdiri dan menghampiri Poto tersebut mengalihkan pandangan Ten. Hendry dan renjun yg kini memerhatikan Johny
"Lihatlah" Johny menatap lekat Poto anak kecil yg sepertinya sedang berada di wahana kolam renang. Ten yg melihat itu ikut berdiri dan menghampiri Johny matanya berkaca-kaca menatap poto tersebut
"Haechan kecil ternyata mirip sekali denganmu aku semakin yakin kalo dia memang anak kita" ujar Ten kini renjun dan Hendry pun ikut berdiri untuk melihat poto tersebut
"Benar, dia mirip dengan Poto Dady saat masih kecil" gumam Hendry yg di angguki renjun
Johny merangkul pundak Ten dan mengusapnya pelan untuk menyalurkan rasa bahagia nya
Taeil yg baru keluar dari kamar haechan menatap heran pada renjun dan kluarganya yg berdiri menatap poto haechan kecil
"Ini" taeil memberikan sehelai rambut yg ia temukan di handuk milik haechan
Ten merima rambut tersebut lalu menyimpannya di saputangan miliknya
"Kalau begitu kami permisi dulu dan terimakasih" ucap Johny, taeil tidak menjawab ia hanya menatap kepergian kluarga renjun dengan pandangan rumit
Tanpa mereka sadari sedari tadi haechan mendengarkan semuanya ia berdiri di samping rumahnya dengan spedanya yg ia pegang dengan erat. Ia kembali untuk mengambil kunci toko bunga yg tertinggal tapi justru malah mendengarkan fakta bahwa bisa aja ia anak dari kluarga seo Johny
