Chap 21 -Baby?

230 10 0
                                    

Dokter : "Jaga kandungan anda nyonya light karena kandungan nya masih sangat muda" Kata dokter menasehati Duri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dokter : "Jaga kandungan anda nyonya light karena kandungan nya masih sangat muda" Kata dokter menasehati Duri

Ya seperti yang dokter katakan Duri sedang hamil muda jadi resikonya sangat besar untuk nya dan solar juga, Duri mengangguk mengerti dengan apa yang di katakan dokter

Dokter : "Ini vitamin untuk kandungan anda nyonya light" Kata dokter sambil menyerahkan vitamin nya

Duri menerima vitamin itu dan tersenyum, akhirnya apa yang diimpikan nya menjadi kenyataan mempunyai keluarga sendiri dan mempunyai anak dari solar itu Semua terwujud

Solar mendengar perkataan dokter dengan serius, solar sebenarnya ingin menanyakan sesuatu pada dokter tapi ragu ragu untuk mengatakannya apa lagi ada istrinya disini

Akhirnya solar menghela napas dalam-dalam dan menatap dokter dengan serius, dokter yang ditatap seperti itu oleh solar pun menelan ludah nya kasar

Solar : "Dokter, apa aku dan Thro- Duri bisa melakukan sex walaupun Duri sedang hamil?" Tanya solar tanpa dosa

Duri yang mendengar pertanyaan solar pun membulatkan matanya dan wajah nya memerah, bagaimana bisa suami nya ini menanyakan soal seperti itu di depan dokter?

Dokter tersenyum kikuk dan menjawab...

Dokter : "Sebenarnya anda tidak bisa melakukan sex sebelum anak anda lahir tuan light, apa lagi kandungan nya masih sangat muda, ini beresiko besar untuk keamanannya" Jawab dokter

Solar memasang wajah kecewa dan Duri menghela napas lega, Duri bangkit dari duduk nya dan menatap dokter

Duri : "Kalau begitu dokter sepertinya saya harus pulang sekarang, terimakasih telah mengecek kandungan saya" Kata Duri sambil tersenyum

Dokter mengangguk mengerti, solar ikut berdiri dari duduk nya dan menyusul Duri yang terlebih dulu berjalan ke luar

Di luar, Duri berhenti di depan mobil solar, solar yang melihat Duri berhenti pun ikut berhenti dan mengangkat satu alis nya

Solar : "Sayang? Kenapa berhenti?" tanya solar masih dengan alis yang terangkat satu

Duri membalikan badannya, menatap solar dengan tajam sambil berkacak pinggang, solar yang baru ditatap seperti itu oleh Duri pun memasang wajah kikuk

Duri : "Kenapa bertanya seperti itu pada dokter? Malu tau..." Kata Duri masih dengan tatapan tajam nya

Solar meneguk ludah nya kasar dan menggaruk tenguk nya yang tidak gatal lalu terkekeh, Duri menggelengkan kepalanya dan berjalan ke arah solar dan berhenti didepan nya

-Chup...

Duri mengecup singkat bibir solar dan tersenyum, solar yang dicium mendadak oleh Duri pun nge lag sejenak Duri menarik tangan solar untuk memasuki mobil ingin segera sampai dirumah

My Story [] Solar x Duri [] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang