Cala yng sedang sibuk memasak untuk makan malam di kaget kan dengan bunyi bel rumah.Cala bergegas melepas apronnya, lalu melangkah ke pintu utama rumah varsha itu.
"Loh marvel?" Cala kaget mendapati tamu nya ternyata adalah teman baru nya.
"Ada apa,vel?" Cala mendudukkan diri nya di kursi teras.
"Duduk, vel" Suruh cala sebelum Marvel membuka mulut nya untuk menjawab pertanyaan pria cantik itu.
"Tadi ibu aku bikin pancake, dan ada lebih nya jadi aku bawain buat kamu" Ucap Marvel sambil menunjukkan sebuah paperbag.
"Wah, makasih,ya? Repot-repot banget loh" Seru cala merasa tidak enak hati.
"Gak kok, rumah aku masih satu komplek kok sama rumah ini" Sahut Marvel mengulas senyumnya.
"Siapa?" Celetuk varsha yng tiba tiba ada di ambang pintu.
"Kak!" Cala memegang dadanya karena terkejut.
"Lo siapa?" Tanya varsha pada Marvel, tanpa memperdulikan istri nya.
"Kakak nya cala,ya? Saya Marvel, teman cala" Jawab Marvel.
Pria blasteran itu mengira jika suami cala itu adalah kakak cala, entah mengapa mendengar ucapan pria bernama Marvel itu varsha tidak terima.
"Gw suami nya" Ucap varsha dengan santai membuat marvel menganga kaget.
"Mingkem"tegur varsha sebelum masuk ke dalam rumah.
Marvel tentu malu, ia menutup mulut nya sambil melempar tatapan tak percaya pada teman baru nya itu.
" Iya,dia suami aku"ucap cala yng tahu jika Marvel meminta kebenaran dari cala.
"Padahal aku udah ada niat buat deketin kamu" Ucap Marvel dengan jujur.
"Heh!" Tegur cala, ia kira Marvel bercanda tapi nyata nya pria blasteran itu tidak main main, ia memang sudah mantap untuk mendekati pria cantik yng ia temui di taman komplek.
Tapi tekadnya hilang, setelah mengetahui cala sudah menjadi milik orang, sebenarnya Marvel bisa saja merebut cala dari suami nya, tapi Marvel tahu suami dari pria cantik yng ia sukai bukan orang sembarangan.
"Emm... Cal, aku pamit pulang dulu,ya?" Ucap Marvel, pria itu beranjak dari duduknya nya.
"Oh iya, hati hati di jalan ya? Dan sampaikan terimakasih ku pada ibu mu yng telah membagi pancake nya" Sahut cala ikut beranjak, ia mengantarkan teman nya itu sampai di depan pagar rumah varsha.
Setelah Marvel pergi dengan kendaraan roda dua nya, cala mengambil paperbag yng berisi pancake yng di beri marvel, sedikit mengintip dan mengendus aroma makanan manis itu.
"Hmm, pancake ini pasti enak bau nya saja enak" Gumam cala.
Pria itu tak sabar untuk mencoba makanan yng di berikan Marvel, hingga ia segera masuk ke dalam rumah untuk menuju dapur.
"Seneng tuh di anterin makanan sama selingkuhan" Sindir varsha yng duduk bersandar di sofa ruang keluarga sambil menonton tv.
Cala tidak mempedulikan ucapan suaminya itu tapi ia terpaku menatap TV yng menayangkan film sinchan.
"Kak, kamu suka sama kartun itu?" Tanya cala sambil menunjuk layar TV dengan jari kecil nya.
"Aish,sialan!" Karena terbiasa sendiri, varsha melupakan di rumah ini juga da makhluk cantik yng sedang menahan tawa nya melihat wajah merah karena malu milik varsha.
"As*" Umpat varsha membawa jajanan yng ada di tangannya masuk ke kamar tanpa mematikan TV.
"Hahaha, aku memegang aib mu sekarang" Cala tertawa pelan, ia mematikan TV lalu lanjut melangkahkan kaki nya ke dapur.
KAMU SEDANG MEMBACA
A M E R T A
Fanfictionhanya tentang pernikahan dengan dasar 'di jodohkan' dan derita yng di rasakan oleh seorang niscala arunika saat ia menjadi istri dari varsha halian cakrawijaya.