20

957 66 0
                                    

Nampan berisi makanan dan segelas air cala bawa menuju kamar suami nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nampan berisi makanan dan segelas air cala bawa menuju kamar suami nya.

Ia buka perlahan pintu kamar milik varsha.

Ternyata pemilik kamar bertema Sinchan itu belum terbangun dari tidur nya.

Dengan gerakan pelan cala menaruh nampan yang ia bawa ke nakas di samping ranjang varsha.

Lalu langkah nya ia bawa untuk membuka gorden jendela.

Cahaya matahari Langsung menyinari wajah ayu cala saat ia membuka gorden itu,dan seorang pria yang terbaring di ranjang menatap kagum pemandangan itu.

Cala menatap sejenak suami nya, ia mendekatkan diri nya ke ranjang varsha.

"Makan,kak"ucap cala.

"Itu ada sup pereda pengar"lanjut cala sambil melirik semangkok sup yang ada di atas nampan yang ia bawa.

"Makasih,ya?"balas varsha tak diduga oleh cala,dan yang lebih mengejutkan terukir senyum tipis di bibir pria dominant itu.

Seperti nya baru kali ini kata ',makasih' itu terucap dari tutur varsha.

"I-iya"balas cala gugup.

Entah lah mengapa,jantung cala berpacu cepat saat ia melihat ukiran senyum milik suami nya.

"Gw...gw minta maaf"cetus varsha yang kembali membuat makhluk cantik nan mungil yang tak jauh dari nya kembali terkejut.

"I-iya"dan cala hanya dapat membalas dengan jawaban yang sama yang ia berikan pada ucapan 'terimakasih' varsha.

"Cacan mana?"tanya varsha sambil mengambil nampan yang ada di nakas nya.

"Masih tidur"jawab cala,pria cantik itu masih berdiri tegap di depan varsha.

"Duduk,mau sampe kapan Lo posisi siap di situ?"suruh varsha dengan kekehan di akhir.

Cala merasa malu seketika,dengan perlahan ia mendudukan diri nya di ujung ranjang varsha.

"Emm...kak"cala baru teringat tentang saran nama dari jenan,ia ingin mendiskusikan nya dengan varsha.

Varsha menoleh sambil mengunyah masakan cala yang sangat terasa lezat di lidah nya.

Ia memberikan tatapan tanya pada istri nya.

"Aku dapat saran nama dari jenan buat cacan"ucap cala membuat varsha kembali menoleh pada nya.

"Apa boleh cacan di kasih nama itu aja?"tanya cala,karena sejujurnya cala sangat suka dengan usulan nama yang di berikan jenan.

"Emang nya sebagus apa sih?"kesal varsha.

Ia tidak menghiraukan jika jenan sudah tahu tentang putra nya.
Kini ia merasa jengkel karena cala harus berdekatan dengan jenan sampai sampai dengan berani nya jenan memberikan usulan nama untuk putra nya.

"Kakak gak mau,ya?"tanya cala dengan raut gemas yang tidak ia sadari.

Dan pria arogan yang melihat raut itu langsung luluh.

"Gw gak bilang kayak gitu,gw tanya sebagus apa nama nya"sahut varsha dengan nada lembut yang jarang ia pakai.

"Prince castellva cakrawijaya"tutur cala.

"Di kasih nama itu aja ya,cacannya?"pinta cala dengan raut gemas nya yang ia tampakkan kembali,kali ini pria mungil itu...sengaja,bahkan yang kali ini terlihat lebih menggemaskan.

sengaja,bahkan yang kali ini terlihat lebih menggemaskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Varsha tampak menghela nafasnya.

"Oke deh,tapi nama panggilan nya tetap cacan,ya?"putus varsha.

"Iya,makasih ya,kakkk!"seru cala dengan senang,tubuh mungil itu langsung masuk ke dalam dekapan varsha,memeluk tubuh sang dominant dengan rasa senang.

Varsha sempat terpaku beberapa detik,kemudian pria itu mengukir senyumnya,ia membalas pelukan cala.

Varsha sempat terpaku beberapa detik,kemudian pria itu mengukir senyumnya,ia membalas pelukan cala

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak lama cala tersadar.
tidak seharus nya ia seperti ini,bisa bisa varsha risih,pikirnya.

Dengan cepat ia melepaskan dekapan itu.

"Ma-maaf,kak"cicit cala menunduk.

"Aku tadi terlalu sen-"

Tanpa mau mendengar celoteh istri nya, varsha kembali memeluk tubuh mungil itu,menariknya dan mendekap tubuh itu dengan erat.

"Biarkan sebentar aja kayak gini"lirih varsha.

Pria itu membawa wajah nya untuk bersembunyi di ceruk leher istri nya.

Harum,hangat,dan...nyaman.
Itu yang dapat varsha dapatkan, seperti nya mulai sekarang aroma tubuh cala adalah favorit nya.

"Gw mulai luluh sama Lo,cal..."batin varsha.

"Demi Lo,gw mau jilat ludah gw sendiri"lanjut batin varsha merasa malu dengan diri nya sendiri.

"Demi Lo,gw mau jilat ludah gw sendiri"lanjut batin varsha merasa malu dengan diri nya sendiri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

bucin dulu ya,sengg
Soalnya kemarin angsat² trosss

Varsha karakter nya memang gini ya gess,tipe cowok plin plan yang harus di kasih paham dulu biar tau yang mana yang berlian asli.

A M E R T ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang