#Hari Ke-Enambelas

265 21 8
                                    

Yoshi dan Irene menunggu di ruang tunggu, sedangkan Hyunsuk dan Mashiho masih di tangani sama dokter di ruang UGD.

Junkyu berserta kawan-kawannya tadi langsung berlari menghampiri Yoshi. "Yosh, gimana sama Mashiho?"

"Belum ada informasi dari dokter Jun, dokter masih menangani."

"Semoga engga terjadi apa-apa sama mereka."

"Hm."
"Jun," Panggil Yoshi pada temannya itu.

"Hm?"

"Lu tadi engga loss control kan?"

Junkyu menghela nafas berat. "Sorry, gua tadi gabisa kendaliin diri gua."

"Terus?! Gimana sama Jihoon?!"

"Jihoon luka parah, lebam banget mukanya, perutnya juga sempet di injek sama Junkyu," Ucap Doyoung menjelaskan.

Junkyu melirik Doyoung dengan tatapan dingin, tapi Doyoung tidak memperdulikan Junkyu.

Yoshi reflek berdiri, wajahnya panik. "Apa?! Terus Jihoon ga dibawa kesini???"

"Nolak Yosh, dia Nolak dibawa kesini."

"Anjirlah!"

Btw, kaki yoshi udah sembuh, sembuh nya lebih cepat karena Yoshi rajin melatih tulangnya.

"Dengan keluarga Mashiho dan Hyunsuk?" Mereka reflek menengok ke arah pintu ruangan UGD begitu dengar suara dokter dari sana.

"Saya Dok, Saya wali kelasnya."

"Baik Bu. Untuk luka yang Mashiho alami tidak terlalu serius bu, Mashiho hanya terkilir di bagian tangannya, Sedangkan Hyunsuk ada dua luka disini, tangan dan kaki nya terkilir, tetapi jangan khawatir keduanya sudah sadar dan kondisinya pun sudah membaik, pasien akan di pindah ke ruang inap."

"Baiklah Dok, Terima kasih."

"Sama-sama, untuk pembayaran segera lakukan di ruang administrasi. Saya permisi dulu."

Irene mengangguk dan langsung masuk kedalam ruang UGD untuk mengecek kedua muridnya itu.

"Hyunsuk, Mashiho gimana keadaan kalian?"

"Kami baik bu, Terima kasih sudah mengantarkan kami."

"Sama-sama, kalian dirawat dulu ya?"

"Bu, maaf. Tapi sukkie gamau dirawat bu, sukkie mau langsung pulang."

"Mashiho juga bu! Mashi mau pulang."

"Jangan, kalian di rawat dulu sementara ya?"

"Gamau!" Ucap keduanya serentak.

Irene udah berkali-kali maksa mereka untuk rawat inap aja, tapi mereka kekeuh mau pulang. Jadi daripada kedua anak muridnya ini rewel jadi Irene mutusin buat bolehin mereka berdua pulang.

ㅤㅤㅤㅤㅤㅤ________________________

"Sukkie pulang!"

"Selamat da-"

"SUKKIE?!! KAMU KENAPA INI??!!!" Hyunah kaget saat melihat Hyunsuk yang dianter pulang sama Yoshi, lebih tepatnya di gendong depan. Hyunsuk sebenarnya malu sepanjang jalan dia kek gitu, tapi Yoshi maksa terus, jadi mau engga mau ya harus mau.

Yoshi menurunkan Hyunsuk di depan Sofa. "Hehe, Sukkie cuma kecelakaan kecil bu."

"Kecelakaan apaa?!"

"Jatuh dari tangga, Cio juga."

"Astaga Hyunsuk... Hati-hati sayang, kan ibu sering ingetin sukkie buat hati-hati! Terus Keadaan Cio gimana?"

"Cio tangannya yang kesleo, kalau sukkie tangan sama kaki."

 PAMIT [Hoonsuk]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang