Nathan Tjoe A On - Kills Me Inside (FINISHED)

all I want

Thanks buat votenya.

Enjoy~~

Bella menatap kosong kolam ikan.
Pikirannya ntah kemana.
"Sepertinya kamu sedang memikirkan kejadian barusan"ucap Valeron.

"Ngga ada yang spesial, jadi buat apa dipikirkan" balas Bella.

Valeron mengangguk paham.
"Apa ada hal yang ingin kamu sampaikan padaku? Aku dengan senang hati akan mendengarkannya" ucapnya.

"Yang aku katakan adalah sebuah kebohongan. Jadi kamu jangan percaya ya" ucap Bella.

"Apa misalnya?" Tanya Valeron.

"Aku adalah anak semata wayang. Aku punya keluarga yang harmonis dan kedua orang tuaku, sangaaaat menyayangiku. Mereka mencintaiku" ucap Bella.

Valeron mengerti.
Ia paham apa maksud Bella.
"Ah.. oleh karena itu kamu terlihat sangat bahagia." Balasnya kemudian mengelus kepada Bella.

"Aku jago bohong ya. Uda bisa belom daftar jadi pemain film?" Tanya Bella.

Valeron menggelengkan kepalanya.
"Jangan. Actingmu itu lho buruk banget"balasnya

"Okay bye" Bella meninggalkan Valeron dan memasuki rumah.

"Lah kan aku ngomong jujur" Valeron menatap kepergian Bella

..

Waktu menunjukkan pukul 4 pagi.
Nathan baru saja terbangun dari tidurnya.
Ia memilih untuk tidur dimobilnya.
Itu ia lakukan karena semalaman ia mencari keberadaan Bella namun tak kunjung ketemu.

Nathan menyalakan mesin mobilnya dan kembali menyusuri jalanan untuk mencari Bella, siapa tau saja ia bisa bertemu dengan Bella.

Terlihat Nathan begitu lelah dan juga masih mengantuk, namun ia hiraukan itu semua demi misinya untuk menemukan Bella.

Ddrttt..

Ponsel Nathan berbunyi.
Itu dari panggilan nomor yang tidak dikenal.

"Halo?" Ucap Nathan

"Berhenti untuk mencarinya. Biarkan dia bahagia dengan jalannya" ucap seorang laki laki

"Apa mau mu? Please kembalikan dia." Ucap Nathan yang langsung menyadari jika itu adalah suara laki laki yang kemarin bersama Bella.

Sambungan telepon itu putus begitu saja.
Valeron mematikan panggilan telepon itu.
Itu ia lakukan agar Nathan berhenti mencari keberadaan Bella, dikarenakan Bella sudah hidup dalam ketenangan sekarang.

"Vale, kamu uda bangun pagi pagi buta gini?" Tanya Bella yang terkejut melihat Valeron berdiri tepat didepan jendela ruang tamu

Valeron membalikkan badannya dan menatap kearah Bella.
"Good morning Bella. Kamu butuh sesuatu?"tanyanya

"Hmm.. sebenarnya aku.. aku sedang datang bulan" ucap Bella tertunduk malu.

Valeron melihat kearah luar jendela untuk melihat keberadaan bulan.
Ia menyipitkan matanya namun ia sama sekali tidak melihat adanya bulan di pagi buta ini.
"Dimana bulan nya?" Tanyanya.

"Aku lagi pms!" Ucap Bella menatap kesal Valeron.

"Ohhh" Valeron ber oh ria

"Boleh minta tolong?" Ucap Bella

"Apa itu?" Tanya Valeron.

"Tolong belikan pembalut yang ada sayapnya, panjangnya 290 cm. Merk apa aja bebas" jelas Bella.