Chapter 7: Sang Tangan Kanan

330 31 19
                                    

Elliot: "LEPASKAN AKU!" Keluhnya

Elliot diikat pada kursi kecil di ruangan interogasi, tepatnya didalam markas pusat. Kaela dan Anya berada di ruangan bersamanya, tidak bertanggapan apapun.

Zeta dan Gura duduk di lorong sambil meminum soda. Kobo dan Reine ada urusan dengan Moona jadi tidak ikut.

Gura: "Maaf tiba-tiba muncul begitu, aku tadi sempet nyasar..." Ujar si gadis hiu sambil menggoyangkan ekornya.

Zeta: "Tidak apa. Justru kamu membantu kok." Jelas Zeta.

Zeta terkekeh kecil sebelum melirik ke Trident Gura. Dia menyadari sesuatu yang berbeda.

Zeta: "Oh iya, apa-apaan tadi? Apa Trident mu diperbarui?"

Gura: "Hm? Oh, tidak! Ini..." Gura meraih ke Trident nya dan memberikan sebuah senyuman lebar.

Gura: "Watson kemarin menyatakan cintanya padaku~"

Zeta: "Eh- Wah?! Amelia- Senpai!?! Sejak kapan?!!"

Gura: "Ehehe~ Tidak lama, baru-baru ini kok."

Zeta: "Yah... Selamat." Zeta melempar kaleng sodanya yang kosong kedalam tong sampah di sebrang nya.

Zeta: "Tapi apa hubungannya dengan senjatamu?"

Gura: "Oh ya, jadi setelah Ame menyatakan cintanya kami berdua mengucapkan ikrar partners dan resmi menjadi partner."

Zeta: "Apa itu?"

Gura: "He~ Zeta, kamu tidak tau? Itu sistem baru. Semacam penambahan kekuatan."

Zeta: "Ah... Jadi, kamu mendapatkan kekuatan Ame?"

Gura: "Tidak, lebih tepatnya kekuatan kami bergabung... Atau sekarang senjata kami bernama Fuse, perpaduan antara satu sama lain!"

Zeta: "Wah, menarik!"

Setelah mereka berbincang-bincang, Kaela menghampiri Zeta bersama Anya. Wajahnya tampak khawatir, tidak biasanya dia memasang ekspresi seperti itu.

Anya hanya berdiri di belakang Kaela sambil membenarkan posturnya, Kaela menunduk dan melihat lutut Zeta yang sekarang sudah diperban.

Kaela: "Apa sudah membaik?"

Zeta: "Eh? Ah! Uhm... I-iya." Wajah Zeta memerah lagi.

Gura mencoba memahami situasinya dengan baik, kemudian tersenyum polos sambil berkata,

Gura: "Pacarmu?"

Zeta: "H-hah?! Bukan, mana mungkin!" Kalian akan tau bahwa wajah Zeta lebih merah lagi...

Kaela bangun, menatap dalam ke Zeta dengan tatapan datarnya. Itu membuat Zeta terintimidasi.

Belum bisa mengatakan apapun, Kaela melontarkan jari telunjuknya ke dahi Zeta dan menyentilnya.

Zeta: "Ow!"

Kaela: "Hati-hati lain kali." Dan dengan itu, dia kembali ke ruangan interogasi bersama Anya.

Zeta: "APASIH?!"

Gura hanya tertawa menyaksikan drama mereka. Sepertinya memang ada sesuatu dibalik hubungan Senior-Junior ini.

—————————————————————

Ruangan gelap itu perlahan menyala ketika Anya menekan tombol lampu itu, kemudian mengunci pintu di belakangnya. Kaela mengenakan sarung tangan perlahan lahan dengan tatapan kosong

Kaela membuka laci sebuah meja yang lumayan besar dalam ruangan itu, di dalamnya terdapat berbagai macam alat dengan kegunaan masing-masing.

On A Mission [TAMAT] || TaEla ( Zeta x Kaela )  || - HOLOLIVE ID Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang