Oneshot Sasusaku

Sasuke

Sasuke.. bisakah kamu kembali?

Sasuke... aku tak bisa menahan ini sendiri

Sasuke, aku membutuhkanmu

Sasuke, kembalilah..

“Kenapa kamu sejahat ini, Sakura? Aku hanya meninggalkanmu selama dua bulan lamanya. Bagaimana bisa secepat itu kamu menggantikanku?” Sasuke terlihat tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Sakura- kekasihnya sedang bergandengan tangan dengan lelaki lain.

“Sasuke, aku bisa jelaskan..”

Tanpa berkata apapun, Sasuke pergi.

Aku tak bisa mengejar, aku membeku. Detik itu pula, Sasuke meninggalkanku.

Sasuke, aku minta maaf..

Sasuke, kumohon kembalilah..

Aku kembali menangis ketika mengingat hal itu, padahal sudah berlalu 4 tahun lamanya namun luka itu masih terasa.

Aku salah, aku menyadari itu.

Tuhan, bisakah kau kembalikan Sasuke untukku?

Hanya Sasuke.. hanya Sasuke yang mengertiku.

Aku menangis dalam diam, hatiku sakit, sungguh sakit. Tanganku menggapai ponsel menelpon Ino berharap ia menjawab panggilanku. Ino menolak, ia mengirim pesan jika ia sedang bersama Sai.

Aku kembali menangis

Kepada siapa lagi aku harus mengadu?

Tuhan, aku mengaku salah..

Tolong kembalikan Sasuke..

________

Air mataku kembali menetes ketika melihat papan bertuliskan nama seseorang yang kini kurindukan.

“Sasuke..”

Aku menangis, menjerit. Tak bisakah aku menebus semua kesalahanku di masa lalu? Tak bisakah aku mengulang waktu? Aku berjanji, aku berjanji akan memperbaiki semuanya.

“Sasuke.. aku.. aku minta maaf.. Sasuke, tolong.. aku tak punya siapapun untuk menjadi tempatku bersandar..”

“Bawa aku denganmu Sasuke.. aku tidak sanggup.. Sasukeeee!” Tuhan, sakit sekali hatiku. Kenapa kau mengambil Sasuke dengan rasa bersalah yang takkan pernah hilang ini. Kenapa kau menghukumku seberat ini..