JCD~20

9.8K 460 9
                                    

بِسْمِ ٱللَّٰهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Happy reading!

siang ini shazia dan Gus zayyan tengah bersiap-siap untuk pulang ke rumah, karena sudah beberapa hari mereka di Ndalem.

"baju-baju kamu sudah semua?" tanya gus zayyan sembari memasukan bajunya ke koper,

"sudah Gus, baju Gus juga udah semua?"

"Sudah, cuma beberapa baju yang saya taruh di sini"

"yaudah sana mandi, bau"

"dih saya gak bau"

"bau, Gus bau. bau kambing"

"bau kambing dari mana, sayang. saya aja gak ada pegang kambing"

"Halah pokonya bau kambing, sana jauh jauh zia mual kalo deket-deket Gus."

tanpa aba-aba Gus zayyan langsung memeluk shazia dan menenggelamkan wajahnya di dada sang istri,

"eh kenapa kok malah peluk-peluk? udah sana mandi."

"gamau hiks.. kamu jahat hiks.." lirih Gus zayyan dalam pelukan shazia

shazia terkekeh melihat tingkah gus zayyan, karena tidak biasanya Gus Zayyan menangis karena hal sepele.

"ya gimana orang zia ngikutin kata si bayi, terus juga bener kok Gus bau kambing."

"saya gak pegang kambing hiks.. saya gak bau hiks.."

"gamau, Gus bau kambing. Sana jauh-jauh"

Gus zayyan semakin di buat nangis oleh shazia, karena menurutnya saat Gus zayyan menangis adalah momen langka. Dan shazia tidak akan berhenti sebelum puas,

"SAYA GAK BAU hiks.." lirih gus zayyan sembari meninggikan suaranya

"yaudah iya iya gus gak bau, tapi sekarang mandi." lanjut shazia sembari mengusap rambut Gus Zayyan,

"mau mandi bareng."

shazia membulatkan matanya saat mendengar permintaan dari gus zayyan,

"Ih gak ada gak ada, mandi sendiri sana!"

"gamau, mau sama kamu."

"ih zia juga gamau, Gus."

"Ish yaudah." Ucap Gus zayyan, kemudian ia meninggalkan Shazia untuk mandi.

Gus Zayyan berjalan menuju ke kamar mandi sembari menghentakkan kakinya Seolah-olah sedang merajuk.

Shazia tersenyum sembari mengusap perut ratanya, kandungan shazia sudah hampir memasuki 3 Minggu.

"Nanti kalau kamu laki-laki, Amma harap sifat abuya gak nurun ke kamu ya nak. bisa-bisa Amma kewalahan nanti, tapi gak akan mungkin karena amma sayang pake banget. apalagi masa-masa kamu bayi gak akan pernah terulang."

•••

Shazia dan Gus zayyan kini tengah memasukkan barang-barangnya ke bagasi mobil, sembari menunggu gus zayyan memasukkan barang-barangnya, shazia membuka handphonenya karena notifikasi handphonenya terus berbunyi.

Simpanan om om 😈
(Group chat Shazia, Calista and neyra)

Calista
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh bundahhhh

JODOH CERMINAN DIRI (on going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang