part 24

4K 194 3
                                        

24

Saat ini semua sudah berada di meja makan,,

Dede,, bunda bisa minta tolong nggak panggil abang suruh turun kebawah, soalnya kita udah mau mulai makannya,"pinta shani pada kiti

Gimana kalau chika aja yang manggilnya shan,"ide aya yang sontak membuat Chika membulatkan matanya karena hari ini kelakuan mommy nya sangat diluar nalar

Iya boleh juga tuh,"sahut shani

Maaf bun, chika kan belum kenal sama anak bunda, chika malu bun,"ucap chika sedikit tidak enak karena takut bunda shani tersinggung

Justru belum kenal makanya kenalan dulu,"jawab papi chika

Nggak apa-apa kok sayang, anak bunda baik kok dan yang pasti ganteng loh, chika nggak keberatan kan kalau bunda minta tolong buat manggil anak bunda,"pinta shani lembut sambil tersenyum

Naik aja chik ke lantai atas, kamarnya sebelah kamar dede yang pintunya ada gambar dino,"ucap cio yang sedari tadi hanya diam menyimak drama antara ibu-ibu yang sedang iseng ke Chika

Ya udah kalau gitu, chika izin ya ke atas,"ucap chika yang sudah terpojok dan tidak punya pilihan lain selain menuruti kemauan para orang tua.

Tok
Tok
Tok

Ceklek bunyi pintu kamar dibuka dari dalam oleh lelaki dengan pakaian santai, celana pendek sedengkul dan kaos putih, berperawakan tinggi, putih bersih dan cukup berotot.

Zee,,"kaget chika

Kenapa chik?,"tanya zean santai

Kamu anak bunda shani,"tanya chika yang saat ini bingung dengan semua yang terjadi

Sini masuk,"ucap zean sambil menarik tangan chika dan menutup pintu kamarnya

Tapi zee,,,,,"ucapan chika terpotong karena zean langsung memberikan hairdryer ke Chika

Bisa tolong bantu keringin rambut gue ngak,"pinta zean, dan entah kenapa Chika pun langsung membantu zean mengeringkan rambutnya meskipun ada berjuta pertanyaan di kepala Chika.

Udah nih zee,"ucap chika

Makasih ya chik,"jawab zean singkat

Aku boleh nanya nggak zee,"ucap chika

Lo ngapain ke kamar gue,"potong zean sebelum Chika selesai bicara

Emmm itu kamu disuruh turun kebawah katanya makanan sudah siap,"jelas Chika

Lo tunggu disini,"perintah zean yang langsung berjalan keluar kamar, meskipun Chika bingung tapi entah kenapa dia menuruti semua yang zean katakan

Tidak berselang lama zean kembali dengan membawa nampan berisi makanan dibantu oleh mbak sumi ART keluarga Harlan,,

Lo makan disini aja, dari siang lo nggak ada makan sama sekali, kalau makan dibawah lo pasti sungkan kalau mau makan banyak,"ucap zean

Aku nggak mau makan,"ucap chika cemberut

Kenapa nggak mau makan,"tanya zean

Karena kamu masih marah sama aku, kamu juga marah pas aku nyebut nama kamu zee, kamu bilang nama kamu zean, aku juga nggak suka kamu ngomong pakai kata lo gue,"jelas Chika panjang lebar

Ya udah, sekarang kamu makan ya chika,"ucap zean lembut

Suapin," ucap Chika manja

Iya sini aku suapin," jawab zean

Dengan sabar dan telaten zean menyuapi chika sampai suapan terakhir.

Tok
Tok
Tok

Bunyi ketukan pintu kamar dan zean langsung membukakan pintu yang sebenarnya tidak dikunci

Sayang, besok kan kamu libur sekolah, jadi kamu nginep disini aja ya, soalnya besok pagi mommy sama Daddy mau ke Jogja menghadiri acara pernikahan sepupu papi,"ucap Aya

Nginep mom," kaget chika

Iya sayang,"jawab Aya

Tapi chika nggak bawa baju dan perlengkapan skincare mom, emang harus banget nginep mom,"tanya chika

Baju kamu dan semua perlengkapan sudah disiapkan mbak sari dan sedang di anterin pak ikin kesini, di rumah nggak ada siapa-siapa sayang, pak ikin ikut ke Jogja dan mbak sari cuti 1 Minggu mulai dari besok,"jelas Aya

Tapi emang di bolehin sama bunda shani kalau chika nginep mom,"tanya chika

Boleh kok sayang, nanti kamu tidur dikamar zee aja, zee tidur dikamar tamu,"sahut shani yang baru datang dan masuk ke kamar zean

Ya udah kalau gitu kalian ngobrol dulu, selesaikan masalah kalian, nanti kalau sudah clear abang langsung pindah ke kamar tamu ya bang,"perintah shani

Iya bunda," jawab zean

Ohh iya bunda lupa, ada yang mau bunda tanyakan ke chika,"ucap shani

Nanya apa bun,"tanya chika balik

Bunda cuma mau nanya, gimana menurut chika, anaknya bunda ganteng nggak,"tanya shani jahil yang membuat chika malu-malu karena diketawain oleh shani dan aya

Ya udah nggak usah dijawab,"ucap aya

Awas jangan macam-macam, jangan ciuman lagi ya,"wanti-wanti shani pada putra kesayangannya itu yang sontak membuat zeechik salah tingkah menahan malu, terlebih Chika yang tidak menyangka kalau bunda shani tau tentang kejadian ciuman mereka

Sekarang zeechik hanya berdua saja di kamar,,

Zee,,"panggil chika

Hmmmm,"sahut zean

Tau ah nyebelin, orang mau ngomong juga,"ucap chika cemberut

Emang lo doang yang bisa nolak gue? Gue juga boleh dong nolak kalau lo ajak ngobrol," ucap zean jahil

Aku nggak pernah ngomong menolak kamu ya zee, aku cuma belum bisa terima kamu karena aku nggak tau siapa kamu sebenarnya, aku takut kamu tiba-tiba pergi dan aku nggak tau harus nyari kamu kemana,"jelas chika dengan suara bergetar dan mata yang berkaca-kaca

Zean hanya terdiam mendengar semua ucapan chika dengan posisi zeechik duduk bersebelahan di tepi ranjang milik zean, hingga bunyi notifikasi dari hp zean membuyarkan kesunyian.

Zean hanya terdiam mendengar semua ucapan chika dengan posisi zeechik duduk bersebelahan di tepi ranjang milik zean, hingga bunyi notifikasi dari hp zean membuyarkan kesunyian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku duluan ya chik udah ngantuk soalnya,"ucap zean seperti orang panik yang keluar meninggalkan Chika yang sekarang mulai menangis

Zeandra milik Chika Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang