40 🔞
Dengan pelan-pelan Chika menyuapi zean dan juga memasukkan makanan yang sama ke mulutnya sendiri dari sendok yang sama pula,,
Nih suapan terakhir,"ucap Chika sambil mengarahkan sendok ke mulut zean
Bagi 2 yang, kita setengah-setengah,"pinta zean dan chika pun memasukan setengah sendok makan ke mulutnya sisa dari suapan zean
Kamu minum obat dulu ya, habis itu istirahat,"ucap chika
Kamu nggak mau pulang dulu yang,"tanya zean
Nanti aja sayang, aku masih mau disini,"jawab chika
Mending pulang dulu deh mandi sana, soalnya kamu bau,"ucap zean sambil menutup hidung
Enak aja bau, mana ada aku bau,"kesal chika sambil mencium badannya sendiri
Hee becanda sayang, kamu selalu wangi dan aku suka, makanya ketagihan meluk kamu,"ucap zean yang mengakibatkan Chika reflek memukul dada zean
Aduuhhh sakit,"ringis zean
Aaa,, maaf sayang aku nggak sengaja,"panik chika
Cium dulu baru aku maafin,"jawab zean
Dih modus kamu itu,"ucap chika
Zean langsung menarik chika lalu melumat bibir merah merona milik Chika, mereka larut dalam ciuman hingga tangan zean mulai turun ke bagian dada Chika dan meremasnya
Chika seketika mendesah dan makin memperdalam ciumannya, entah sudah kerasukan atau memang tanpa sadar ciuman zean turun ke leher mulus chika dan zean meninggalkan tanda kepemilikan disana.
Notifikasi dari hp chika membuat adegan panas itu terhenti
Gila nih si acel, kayak punya indra keenam aja sih dia,"gumam Chika
Kenapa sayang,"tanya zean sambil kembali menarik chika untuk melanjutkan kegiatan yang sempat terjeda
Zee,, udah ya, nih gara-gara kamu leher aku jadi merah, gimana nih kalau diliat bunda nanti,"ngambek chika
Kamu nggak suka ya kalau aku cium kamu,"tanya zean sambil memalingkan wajahnya dari Chika
Suka zee,,, aku suka kok tapi ini gimana ada merahnya gini,"jelas chika yang tidak di gubris oleh zean
Sayang jangan ngambek gitu dong," rayu chika sambil memeluk zean
Zean tetap tidak bergeming
Ya udah nih kamu bikin lagi aja tanda merahnya dimana aja kamu mau,"ucap Chika sambil membuka kancing bajunya dan berusaha menarik lembut wajah zean agar melihat kearahnya
Zean yang merasa bersalah langsung menahan tangan chika agar tidak membuka kancing bajunya,,
Kenapa,"tanya chika yang hanya dijawab gelengan kepala oleh zean
Aku nggak keberatan zee, asalkan kamu nggak marah sama aku,"ucap Chika dengan mata yang berkaca-kaca
Maafin aku ya sayang, aku udah kurang ajar ke kamu, harusnya aku jaga kamu bukan malah gini ke kamu," ucap zean sambil menarik chika ke pelukannya
Hiks hiks,, Aku nggak suka liat kamu marah ke aku,"ucap chika sambil terisak-isak
Maafin aku ya, aku nggak marah sama kamu, aku nggak bisa marah sama kamu sayang,"ucap zean sambil mengelus punggung Chika yang masih menangis di pelukannya
Beberapa saat kemudian suara tangisan chika mulai hilang, berganti dengan dengkuran halus dan nafas yang teratur, menandakan Chika sudah tertidur di pelukan zean, mungkin karena lelah kebanyakan menangis
Maaf ya sayang kalau aku egois, aku janji bakal bikin kamu bahagia,"batin zean yang masih tetap mengelus punggung Chika dengan lembut agar gadis cantiknya ini tidak terbangun dari tidurnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Zeandra milik Chika
Romantizmcerita tentang Chika dan Zeandra yang akhirnya menjadi sepasang kekasih