Hampir seminggu zean dirawat di rumah sakit dan hari ini zean diperbolehkan pulang karena dokter feni yang akan datang ke rumah zean untuk mengontrol perkembangan zean,,
Gracio dan kedua orangtua Chika juga sudah kembali ke Indonesia, tapi chika meminta izin untuk tetap menginap di rumah zean untuk menjaga dan mengawasi zean,,
-Zee,, aku izin pulang ke rumah dulu ya mau ngambil buku,"izin chika pada zean
-Aku telpon anak-anak dulu buat nganter kamu,"jawab zean
-Nggak usah yang, aku di anter pak supri kok yang,"lanjut Chika
-Ya udah kamu hati-hati ya, kabarin kalau ada apa-apa,"wanti-wanti zean pada chika
-Iya sayang,"ucap chika sambil mencium pipi zean sebelum beranjak keluar dari kamar zean
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
-Ada apa nona Chika nyuruh saya kesini,"tanya Tirta pada Chika
-Mulai sekarang lo harus kasih semua informasi ke gue bang,"perintah chika
-Maaf nona saya tidak bisa, tuan Zee sudah memerintahkan agar nona tidak terlibat apalagi ikut campur dalam urusan ini,"tegas Tirta
-Ohh gitu ya?, btw adik lo baru pindah ke Harlan school kan bang,"tanya chika
-Darimana nona tau tentang adik saya,"tanya Tirta yang kaget karena chika tau siapa adiknya
-Lo nggak perlu tau tentang itu bang, yang jelas gue tau siapa adik lo,"jawab chika
-Tolong jangan libatkan adik saya nona,"mohon Tirta yang sudah paham kemana arah dan maksud Chika
-Trisha alexa ya namanya?,"tanya chika sambil tersenyum penuh arti
-oke nona, saya akan lakukan semua perintah nona, tapi saya mohon jangan sentuh adik saya,"mohon Tirta lagi pada Chika
-Adik lo aman bang selagi lo nggak merahasiakan apapun ke gue,"jelas chika meyakinkan Tirta
-Iya nona,"jawab Tirta
-Sekarang lo boleh pergi bang,"ucap chika, dan Tirta pun langsung pergi meninggalkan Chika
-Hay sayang, kamu udah balik ternyata,"ucap zean dengan suara khas bangun tidur
-Iya udah dari tadi kok cuma aku nggak mau ganggu istirahat kamu,"jawab chika sambil tersenyum
-Siapa yang ngajarin kamu ngancem bang Tirta,"tanya zean tanpa basa-basi dengan nada datar
-Kita makan dulu yuk sayang,"ucap Chika berusaha mengalihkan pembicaraan
-Jawab aku chika,"ucap zean
-Aku nggak akan tinggal diam kalau kamu kenapa-kenapa, apa aku salah kalau aku mau bantu kamu,"jawab chika
-Jangan keras kepala Chika, ini berbahaya aku nggak mau kamu kenapa-kenapa, sekarang kamu nurut sama aku atau aku suruh pak Supri anter kamu pulang, dan nanti aku bakal kasih pengawal tambahan buat jaga kamu supaya kamu tidak bisa keluar rumah,"ancam zean pada chika
-Ya udah iya maaf,"ucap chika cemberut
-Tolong jangan ngeyel ya sayang, ini semua demi kebaikan kamu karna aku sayang sama kamu,"ucap zean sambil memeluk chika
-Dasar Cepu ih bang Tirta,"ucap chika yang masih cemberut
-Kamu pikir bakal mudah membuat bang Tirta mengkhianati aku,"ucap zean sambil menaik turunkan alisnya
-Iya aku tau nggak bakalan berhasil juga, ya udah kita kebawah sekarang bunda udah nunggu,"ucap chika yang langsung menarik tangan zean keluar kamar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
