Sebelum baca, vote dulu, lalu komen, ok thanks.
Komen ya, komen jangan lupa.
***
Sesuai perkataan Taehyun kepada juniornya di ekskul sekalian juga adik kelasnya itu, mereka benar-benar belajar di pinggir lapangan dengan suara berisik dari orang-orang yang sedang latihan disana.Sesekali Beomgyu suka menghampiri Taehyun sebelum dia lanjut latihan, lagipula menarik sekali melihat Taehyun yang sedang fokus mengajari adik kelasnya itu dengan sebuah kacamata yang terpasang di balik mata besar pacarnya itu.
Taehyun tidak ada minus sama sekali, namun dia sering pakai kacamata saja ketika sedang belajar ataupun membaca sesuatu.
"Materi yang ini sudah mengerti?" tanya Taehyun sambil menunjuk kearah sebuah contoh soal yang baru diajarkan oleh Taehyun.
"Ya."
"Yakin?"
Dua cowok dihadapannya itu menganggukkan kepala mereka, Taehyun lalu menulis sesuatu dibuku miliknya.
"Kak Taehyun masih akan ikut bertanding nanti? Kaki kakak baik-baik saja?"
Taehyun yang sedang menulis itu reflek menghentikan kerjaannya dan melirik ke dua adik kelasnya itu.
Salah satu cowok di hadapannya itu menyenggol lengan temannya yang asal bicara saja.
Padahal sudah tau kalau itu pertanyaan sensitif, masih aja coba ditanyakan gitu.
Tentunya semua anggota ekskul voli mengetahui soal Taehyun yang mempunyai cedera ACL.
"Kalau kakiku kuat kenapa tidak?"
Taehyun lalu kembali menulis sesuatu di buku yang ada di pangkuannya itu.
"Tapi lain kali jangan bertanya hal yang tidak ada kaitannya dengan pembelajaran kali ini."
Lanjutan dari perkataan Taehyun jelas membuat kedua adiknya langsung menelan air ludah mereka sendiri.
"Maaf kak."
Jelas mereka akan langsung minta maaf akan hal tersebut, lagipula memang tidak sopan sekali mempertanyakan hal yang tidak ada hubungannya sama mereka sama sekali.
Taehyun lalu merasakan ada tangan yang merangkul lehernya sudah tau siapa yang melakukannya makanya dia tidak berniat melepaskan rangkulan tersebut.
"Kamu barusan memarahi mereka?"
"Siapa juga yang memarahi coba?" balas Taehyun yang menanggapi pertanyaan dari pacarnya itu.
Dia masih menulis penjelasan dari soal yang ada di buku milik adik kelasnya itu, nanti baru akan dia ajarkan ke mereka.
"Tapi kenapa muka mereka tampak ketakutan gitu?"
Mata Taehyun melirik ke depannya dimana dia bisa melihat kedua adik kelasnya tampak bersikap biasa aja ke dirinya.
Sedangkan Beomgyu yang melihat hal itu cuma bisa menggaruk kepalanya sendiri, dia tadi jelas lihat kalau ekspresi adik kelasnya tampak segan ke pacarnya itu.
Lalu ketika pacarnya menatap mereka, dua cowok itu langsung mengubah ekspresi mereka, sungguh mereka hebat sekali.
Mungkin mereka menjadi hebat karena takut sama Taehyun yang terkenal sangat galak itu.
"Lihat? Ekspresi mereka biasa aja, jangan berkata aneh-aneh, Beomgyu," balas Taehyun sambil menoleh kembali kearah pacarnya itu.
Beomgyu cuma bisa menghela nafasnya, dia melepaskan rangkulannya dari leher pacarnya itu.
Lalu tangannya dengan sengaja mengacak-acak rambut pacarnya yang langsung menatapnya dengan tajam.
"Berantakan tau!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Crush -beomtae✔
FanficSelama ini Taehyun tidak pernah menyadari jika cowok populer di kelasnya itu berhasil membuat dirinya menjadi seperti orang bodoh karena jatuh cinta. #1 in beomtae ||240524 ➡️15.05.24 17.06.24⬅️ ©2024