13

243 22 2
                                    

"Hinata!"panggil Sakura yang melihat hinata keluar dari kelas.

Dia berjalan perlahan menuju Hinata yang berhenti karena di panggil tadi. Sementara itu Kakashi dan Naruto masih beradu argumen yang di tonton oleh Ino dan Sai.

"Apa kau baik-baik saja?"tanya Sakura.

"Uhm, ya aku baik-baik saja Sakura-chan.. bagaimana dengan kaki mu?"

"Syukurlah kau baik-baik saja, kalau kaki ku masih terasa sakit tapi jangan khawatir aku masih bisa berjalan"kata Sakura.

Hinata melihat perseteruan antara guru dan murid itu, seketika dia teringat kembali kejadian yang terjadi di UKS antara Sakura dan Kakashi.

"Sakura-chan, aku permisi dulu"

"Kau pulang dengan siapa? Apa neji bisa mengantar mu?"tanya Sakura karena dia tak melihat kehadiran Neji setelah bel pulang berbunyi.

Hinata menggeleng sambil tersenyum.
"Aku pulang sendirian, Kak neji ada urusan dengan teman nya.. tidak perlu khawatir.. aku bisa pulang sendirian"

Naruto muncul di tengah-tengah Sakura dan Hinata karena malas beradu argumen dengan Kakashi yang tak ada habis nya, di tambah dia terpojokkan dengan ucapan-ucapan Kakashi.

"Hinata, kau baik-baik saja?"tanya Naruto.

Kedua pipi Hinata memerah karena malu, dia tidak menyangka Naruto akan menanyakan keadaan nya.
"A-aku baik-baik saja Naruto-kun"

Ide cemerlang muncul di kepala Sakura.
"Nah, bagaimana kalau kau mengatar Hinata pulang.. rumah kalian searah kan?"

"Hah?!"Naruto terkejut, bukan itu yang dia mau.

"Sakura benar, kau antar saja Hinata pulang.. biar Kakashi sensei yang mengantar Sakura"sahut Ino.

Naruto memincingkan mata kesal nya ke Ino karena ikut campur. Dia jadi tidak bisa menolak karena takut menyakiti hati Hinata. Sebagai teman kelas yang baik dan peduli sesama dia setuju untuk mengatat Hinata pulang.

"Y-Ya baiklah, aku akan mengantar Hinata pulang"

"Nah, masalah selesai"kata Sakura.

Sai tersenyum ke arah Naruto.
"Naruto-kun baik sekali ya"kata Sai.

"Ayo Sai, kita pulang juga"ajak Ino.

"Iya"

"Bye Sakura, Bye Hinata"ucap Ino lalu pergi bersama Sai.

"Bye Ino, sai"balas Sakura.

Hinata melambaikan tangan nya sebagai balasan, dia masih tersipu malu mengingat Naruto akan mengantar nya pulang. Naruto berjalan menghampiri Kakashi yang berdiri di belakang Sakura, dia memegang bahu kiri Kakashi lalu mendekatkan mulut nya untuk berbisik.

"Oi Kakashi sensei, aku mencurigai mu loh.. jika sesuatu terjadi pada Sakura-chan.. aku akan memukul mu"kata Naruto di telinga kiri Kakashi.

Kakashi tersenyum mendengar ucapan Naruto, bocah bau kencur itu berani mengancam nya.
"Haha Naruto, kenapa kau berpikir seperti itu.. tenang saja, aku tidak seperti apa yang kau pikirkan"

"Aku mengawasi mu, Kakashi sensei"kata Naruto.

"Ya ya, aku juga mengawasi mu"

Naruto dan Hinata pun pergi setelah percakapan itu, begitu juga Kakashi dan Sakura.

.

.

Skip rumah~~~

"Entah mengapa aku merasa hari ini melelahkan sekali"ucap Kakashi sambil mengeringkan rambut nya.

Kakashi baru saja selesai mandi, dia merasa kelelahan tanpa alasan yang jelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kakashi baru saja selesai mandi, dia merasa kelelahan tanpa alasan yang jelas. Mungkin karena bertengkar dengan bocah berambut kuning itu menguras energi nya. Setelah keluar dari kamar mandi dia pergi ke kamar Sakura untuk mengecek keadaan nya.

"Hmm, dia masih tidur"gumam Kakashi.

Sepulang sekolah tanpa melepas seragam Sakura langsung tertidur pulas sampai sore. Kakashi sengaja tidak membangunkan lebih awal karena ketika tidur Sakura terlihat kelelahan.

"Sakuraa"panggil Kakashi.

"Ehmmmm..mmmmm"hanya terdengar jawaban tak jelas yang keluar dari mulut Sakura.

Kakashi naik ke atas kasur dan duduk di samping Sakura.
"Sakura, waktu nya bangun.. kau belum membersihkan diri"

"Eeeehhmmmm.. aku.. mengantuk sekali"jawab Sakura.

"Setidaknya ganti pakaian mu, kau kotor dan bau Sakura"

Kedua mata Sakura perlahan terbuka, dia melihat sosok tubuh tegap tanpa balutan kain apapun. Di tambah aroma sabun dan sampo Kakashi yang begitu menyegarkan tercium oleh hidung mancung nya.

"K-kakashi! Kenapa kau tidak pakai baju?!"pekik Sakura.




Tbc

Aaaaaa!!!

Minna-san, akhirnya update lagi nih!

Jangan lupa like, komen dan follow!

Perlihatkan kehadiran kalian supaya lancar update hihi😉


Marry My Sensei (Kakasaku) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang