~Four~

256 17 2
                                    

        Jeonghan memanyunkan bibirnya ketika dia harus menemani Scoups belanja entah udah berapa jam keduanya belanja namun sampai sekarang Scoups belum selesai belanjanya juga dan hari ini adalah hari pertama Jeonghan sebagai pelayan Scoups.

"Menurut loe jam tangan ini cocok nggak sama gue" ucap Scoups memperlihatkan dua jam tangan kearah Jeonghan.

"Terserah"

Saat ini keduanya sedang berada di toko jam dan sedang menemani Scoups memilih milih jam disana dan dengan senang hati Jeonghan masih menunggu.

"Saya pesan seperti ini 12nya dan tolong kasih inisial namanya udah saya kirim nama namanya" ucap Scoups senyum.

"Baik tunggu sebentar" ucap pelayan tersebut lalu pergi.

"Masih lama nggak sih gue mau ke toilet tahu" ucap Jeonghan kesal dia sudah menahan buang air kecil sejak tadi.

"Yaudah yuk gue juga mau ke toilet" ucap Scoups menarik tangan Jeonghan untuk ke toilet dan dia menitipkan barangnya ke toko jam tadi.

Sesampainya di toilet keduanya masuk ke bilik toilet masing masing setelah buang air kecil mereka keluar bersama sama dari bilik toilet lalu mulai mencuci tangan mereka disana.

"Loe cantik juganya" goda Scoups sambil menatap Jeonghan dari kaca besar di depannya ini.

"Apaan sih loe gue itu cowok" ketus Jeonghan lalu pergi tapi Scoups menahan Jeonghan dan mendorongnya ke dinding toilet dia semakin mendekatkan wajahnya dan berbisik ditelinga Jeonghan.

"Gue serius nggak bohong loe cowok tapi loe cantik gue suka" ucap Scoups menjatuhkan tubuhnya lalu pergi dari hadapan Jeonghan dan berhasil membuat Jeonghan membeku sambil memegang dadanya tersebut dan setelah sekian lama melamun akhirnya Jeonghan keluar dari toilet menyusul Scoups di toko jam tersebut.

Wonwoo baru saja keluar dari supermarket dan dia ingin pulang tapi mobilnya malah mogok dan untung saja masih didepan supermarket jadi masih menunggu pertolongan.

"Sumpah nih mobil kenapa harus mogok sekarang sih ngeselin kan" gerutu Wonwoo kesal.

Tiba tiba sebuah mobil datang ke supermarket tersebut dia turun dan melihat Wonwoo yang sedikit kesusahan mengurusi mobilnya tersebut dia pun menghampiri Wonwoo.

"Mobil loe kenapa?"

"Kamchagiya" kaget Wonwoo sedikit menjauh dari orang itu. "Sumpahnya loe itu ngagetin tahu nggak sih kalau gue jantungan gimana hah!!" Lanjut Wonwoo kesal sambil menetralkan jantungnya.

"Ya maaf mangkanya jangan bengong" ucap orang itu yang ternyata adalah Mingyu. "Mobil loe kenapa?" Lanjut Mingyu bertanya kembali.

"Nggak tahu nih mogok deh" ucap Wonwoo.

"Boleh gue liat" ucap Mingyu dan Wonwoo menganggukan kepalanya disana lalu Mingyu mulai melihat mobil Wonwoo dari bagian depan mobilnya. "Coba loe starter" lanjut Mingyu Wonwoo pun masuk kedalam mobil dan mulai men starter mobilnya dan jalan.

"Thanks mobil gue udah jalan" ucap Wonwoo tanpa keluar dari mobilnya sama sekali.

"Sama sama"

Setelah mengucapkan terima kasih Wonwoo pun langsung pergi begitu saja dari hadapan Mingyu dan Mingyu hanya tersenyum saja.

"Kenapa cowok bisa secantik itu sih aihh Kim Mingyu sadar dia itu temen dari junior ngeselin bagi sahabat loe" ucap Mingyu mengingatkan dirinya jangan sampai dia terpesona dengan Wonwoo kalau iya bisa habis dia diceramahi oleh Scoups temannya.

****
    Jeonghan sudah menunggu Scoups di tempat jam tangan tersebut dan semua barang barangnya ditinggal begitu saja oleh Scoups disana dan kata pelayan jam tangan Scoups sedang bertemu dengan seseorang dulu ketika dirinya masih di toilet tadi dan sialnya Jeonghan tak memiliki nomer telepon Scoups sama sekali itulah bodohnya Jeonghan kalau kaya ginikan dia gimana mau pulangnya.

This Is LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang