This Is Love

~Twenty~

      Seorang namja berlarian di lorong rumah sakit ketika dia mendapatkan pesan dari sahabatnya kalau seseorang yang dia cintai masuk ICU dan kritis dia langsung berubah pikiran dia membatalkan semua penerbangannya hari ini dan langsung pergi menuju ke rumah sakit dia berlari di sepanjang koridor dia berharap orang yang dia cintai itu akan baik baik saja.

"Hoshi"

Semua orang langsung menatap kearah yang ditatap oleh Scoups terlihat namja itu sedang mengatur nafasnya disana dia adalah Hoshi dia berjalan menghampiri Suga lalu berjongkok didepan Suga sambil mengantup kan tangannya bentuk seperti ini '🙏'.

"Kak, maafin gue kak woozi seperti ini itu karena gue terserah loe mau Apain gue terserah loe kak gue rela gue ikhlas karena ini semua emang salah gue kak woozi kaya gini emang salah gue kak" ucap Hoshi menangis bahkan teman temannya saja terkejut melihat Hoshi seperti ini.

"Bangun loe" ketus Suga masih terlihat santai dan Hoshi menggelengkan kepalanya disana. "Bangun gue bilang Hoshi" lanjut Suga sedikit meninggikan suaranya disana Scoups menghampiri Hoshi lalu membantu Hoshi bangun tapi Hoshi tetap tidak mau bangun.

"Shi, loe nggak maukan buat kak Suga marah bangun sekarang" bisik Scoups dan Hoshi pun bangun dibantu oleh Scoups dan Scoups menepuk pundak Hoshi.

Bugh

Ketika Hoshi bangun Suga langsung menonjok wajah Hoshi membuat ujung bibir namja tersebut berdarah saking tonjokannya keras itu bahkan semua teman temannya terkejut.

"Itu buat loe karena loe udah buat adik gue masuk rumah sakit dan kritis sebenarnya gue ingin bunuh loe tapi gue takut ketika woozi sadar nanti dia justru akan marah sama gue karena cowok yang dia cintai mati ditangan kakaknya sendiri gue nggak mau itu terjadi loe tahu effort woozi itu sangat besar buat nyusul loe ke bandara dia bangun pagi pagi dan nggak sarapan demi ngejar loe ke bandara dia nggak mau kehilangan loe untuk kedua kalinya dia ingin menebus semuanya sama loe terutama dia ingin mengungkapkan perasannya sama loe kalau adik gue itu cinta sama loe sejak dulu tapi gengsinya terlalu tinggi dan hari ini dia tidak ingin kehilangan itu tapi takdir berkata lain dia kecelakaan rem blong gue nggak tahu siapa yang tega melakukan itu Sama adik gue" ucap Suga menangis bahkan baru kali ini Suga berbicara panjang lebar dan menangis Hoshi menangis disana.

"Ini emang salah gue kak ini salah gue karena gue nggak jujur sama woozi kalau gue masih cinta sama dia gue bohong ke dia kalau gue punya pacar itu semua bohong gue nggak ingin buat dia sedih kak dan ini semua salah gue" ucap Hoshi menangis sambil tertunduk disana semuanya ikut menangis juga melihat Hoshi dan Suga. "Kak, bolehkan gue ketemu sama woozi" lanjut Hoshi dia bangun kembali dibantu oleh Scoups.

"Boleh"

Setelah mendapatkan persetujuan dari sang calon kakak ipar Hoshi pun masuk kedalam ruangan tersebut memakai pakaian khusus disana lalu berjalan kearah brangkar rumah sakit dan melihat kearah seseorang yang sedang terbaring lemah disana ditubuhnya banyak sekali alat alat rumah sakit yang menempel.

"Woozi-ya" panggil Hoshi lalu tangan woozi yang terasa hangat itu ia genggam dengan penuh kasih sayang lalu Hoshi menciumnya cukup lama air matanya tiba tiba saja turun dan menetes kearah lengan woozi sedikit lalu Hoshi melepaskan ciumannya dan menatap wajah woozi yang terlihat pucat. "Woozi gue bener bener minta maaf gue salah zi loe kaya gini itu karena gue dan sekarang gue nggak akan ninggalin loe lagi zi gue akan disini sampai loe sadar gue bahkan batalin semua penerbangan gue demi loe kali ini gue nggak mau kehilangan loe zi gue sayang sama loe gue cinta sama loe zi gue cinta" lanjut Hoshi menyatukan jidatnya dengan jidat woozi lalu menutup matanya dan menangis.

Perlahan lahan mata woozi terbuka dan Hoshi merasakan ada pergerakan tangannya yang mengusap ngusap tangannya tersebut lalu Hoshi membuka matanya disana.