the distance between us

eps 1

*hari ini cukup ramai pengunjung di caffe,aku sangat lelah rasanya ingin secepatnya untuk berbaring di atas tempat tidur* ucap wanita yang berparas cantik dan tampan dengan garis rahang yang tegas lalu tangan' yang berurat

"Alea kesini cepetan ada banyak pelanggan yang datang" ucap salah satu pria yang memanggil wanita itu dengan sebutan Alea.

Alea pun segera menghampiri pria itu dengan terburu' "iya iya sabar nama han"

"ini lu anter di meja yang ada di sono pojok noh" ucap Reyhan sambil menunjuk tempat yang ia maksud

Alea pun mengangguk lalu membawa nampan yang berisi minuman yang di pesan oleh pelanggan tersebut.

keadaan caffe semakin lama semakin ramai dan semakin pula wanita yang bernama Alea itu sibuk mondar mandir mengantarkan minuman kesana kemari

hingga waktu menunjukkan pukul 10 malam keadaan caffe tersebut telah sepi pengunjung dikarenakan sudah waktunya jam tutup

terlihat para karyawan beserta Alea sedang membersihkan Area caffe agar besok pagi tidak terlalu berantakan, setelah membersihkan beberapa area akhirnya Alea selesai dengan pekerjaan nya itu

Alea mengambil tasnya serta kunci mobilnya hasil jerih payah kerja Alea selama ini bisa membeli mobil

tidak lupa ia berpamitan dengan karyawan lainya serta Reyhan

"Aku pulang dulu ya han" ucap Alea sembari berjalan di parkiran

"yoi ati' lea,jangan ngebut' lo" ucap Reyhan terkekeh mengingat ia pernah nebeng pulang dengan Alea

"hahaha aman itu,aku pulang dulu yo" ucap Alea setelah itu masuk ke dalam mobilnya lalu melajukan nya dengan kecepatan sedang.

di tengah' perjalanan pulang Alea merasa jalanan sepi ia berfikir untuk sedikit menambah kecepatan mobilnya itu
tetapi siapa sangka itu akan membawa malam petaka baginya.

dari kejauhan tampak seorang Wanita cantik yang berjalan menyebrang jalan raya itu dengan perlahan lahan,wanita itu tidak menyadari akan ada mobil yang menabrak tubuhnya dikarenakan ia fokus membuka handphone nya

BRAKKKKK

BUGGG

dan tabrakan maut pun tak bisa terhindari, wanita itu terlempar 1 meter dari tempat ia berada tadi

sedangkan Alea yang berada di dalam mobil kaget sejadi jadinya membuat mobil itu berhenti dengan keadaan bagian depan ringsek dan bercak darah dari wanita itu

warga yang mendengar suara tersebut bergotong gotong datang di tkp disana wanita itu terkapar tak berdaya dengan darah di sekujur tubuhnya itu

sesegera warga menelpon ambulans untuk membawa wanita itu ke rumah sakit agar mendapatkan perawatan sekaligus menyelamatkan nyawa nya

Alea sendiri berada di dalam mobil pun kini pun berada di mobil ambulans itu untuk bertanggung jawab atas perbuatan nya itu

sesampainya di rumah sakit para wanita itu segera di bawa masuk oleh petugas disana,ia dibawa langsung di icu dikarenakan kondisinya yang sudah kritis serta kehilangan banyak darah

Alea yang berada di sana mondar mandir kesan kemari di depan pintu icu ia takut akan wanita itu mati dikarenakan ia menabrak nya

"aduh gimana kali dia mati ya aduh bisa bahaya ini masuk penjara aku" gumam Alea dengan panik

tapi tiba tiba alea mendengar suara langkah kaki ia pun menoleh ke arah tersebut dan disana terdapat seorang wanita dan pria paruh baya sedang berjalan mendekati Alea

wanita itu tanpa basa basi langsung menampar pipi Alea dengan keras

plakk

Kepala Alea tertoleh kesamping,tangan kiri Alea memegang pipinya yang merah itu

"kurang ajar ya kamu menabrak putri kesayangan saya anda berani' nya" ucap wanita paruh baya itu sedangkan samping wanita itu ada pria paruh baya yang diam melihat istrinya menampar Alea

"kamu harus bertanggung jawab atas segala nya jika tidak ini akan lewat jalur hukum dan kamu akan masuk penjara" ucap wanita itu dengan mata berkaca'nya menatap Alea

Sedangkan Alea sendiri menatap ke arah lantai dengan rasa bersalah amat dalam ia tidak mengatakan berbicara sepatah katapun

pintu icu terbuka "apa anda keluarga wanita tadi?" ucap dokter dengan khawatir di wajahnya

wanita paruh baya tersebut sontak menatap dokter lalu menghampiri nya dengan khawatir "iya dok saya ibuknya dan ini di samping saya ayahnya, bagaimana keadaan anak saya" ucap wanita itu spontan

dokter itu menghela nafas panjang "begini dikarenakan mobil yang menabrak anak anda kaki saraf anda anda lumpuh sementara lalu dengan rahim anak anda tidak bisa bekerja dikarenakan salah satu saraf rusak dan segera di angkat agar anak anda selamat tetapi anak anda tidak bisa memiliki keturunan" ucap dokter itu dengan prihatin

mendengar itu wanita paruh baya tersebut menangis sejadi'nya di pelukan suaminya itu dengan histeris sedangkan Alea jatuh di lantai lemas tak berdaya

*Ya Tuhan apa yang ku buat saat ini,ini adalah dosa besar besar maafkan aku tuhan* batin Alea yang terduduk lemas itu,lalu dia mencoba berdiri untuk menghampiri kedua orang tua wanita yang ia tabrak tadi

"saya akan bertanggung jawab semuanya dan saya akan melakukan apapun itu" ucap Alea di depan suami istri itu

"saya percaya padamu nak,kamu orang yang bertanggung jawab" ucap pria paruh baya itu dengan tersenyum kecut

"saya akan pikirkan dengan istri saya untuk melakukan apa yang akan kamu tanggung jawab kan" ucap pria baya itu kembali

"sekarang kamu pulang kerumah dan besok kembali kesini,kamu akan mempertanggung jawabkan perbuatan mu" ucap pria itu Finish

Alea pun mengangguk dan berjalan keluar dari rumah sakit itu untuk pulang kerumahnya,ia memesan ojek online untuk pulang lalu nasib mobilnya adalah ia akan menjual nya.