🥀

254 8 0
                                    

Jean meninggal sehari sebelum hari kelulusan nya.

Bukan karna sakit melainkan karna kecelakaan.

Jean kecelakaan saat dalam perjalanan menuju rumahnya.

Jalanan yang licin serta hujan yang deras membuat pengelihatan Jean tak jelas namun Jean tetap mengebut.

Hingga motornya tergelincir dan menabrak pembatas jalan.

Jean terpental kepalanya membenter jalanan kuat membuat kepalanya terus menerus mengeluarkan cairan kental berwarna merah itu.

Dan sialnya jalanan yang Jean lalui tak begitu banyak orang yang menggunakan jalan itu.

Namun untungnya tak lama sebuah mobil melewati jalan itu dan melihat Jean berbaring dengan kepala bersimbah darah orang itu segera membawa Jean kerumah sakit.

Pihak rumah sakit awalnya akan menghubungi no yang baru Jean hubungi yaitu nomor Naya.

Namun telpon dari orang tua Jean mendahului nya mungkin orang tuanya Jean sudah memiliki firasat buruk.

Flashback

"Masih belum pulang?"tanya Naya

'ini mau pulang'

"jangan dulu pulang hujannya deres banget"

'gpp aku ngebut aja'

"jangan,pokok nya Jean g boleh pulang dulu nanti sakit"

'lama kalo nunggu na'

"Jangan ngeyel ih nanti kena karma loh"

'dih?karma?'

"Bener Jen aku lebih tua dari kamu kalo kamu lupa"

Naya dengar Jean terkekeh geli di sebrang sana

'cuman beda 2 bulan'

"Tuh kan ngeyel lagi,udah aku tutup dulu aku mau mandi"

'boleh ikut?'tanya Jean jahil

"Jean!"

'hahahah iya iya deh sana mandi bau nya kecium sampe sini tau'

"Yaudah Naya tutup ya"

'tunggu'

"Apa lagi?"

'jangan terlalu lama mandinya kakak'goda Jean

"Jean sial-

Tuuttt

Naya keluar dari kamar mandi lengkap dengan baju tidurnya bersiap untuk tidur.

Saat sudah memejamkan matanya suara dari hp nya terdengar pertanda ada yang menelpon nya.

"Halo?"

'............'

Naya menjatuskan hp nya beranjak dari tidurnya membawa jaket dan pergi keluar

"Pak abin!tolong anter Naya ke rumah sakit xxxxx"

.

Saat sampai dirumah sakit Naya melihat ada banyak orang disana.

"Gimana keadaannya?"tanya Naya panik

"Maaf Naya tuhan lebih sama dia"jawab areksa dengan Isak di sela bicaranya

"Bunda?"tanya Naya meyakinkan

Bunda menangis lalu memeluk Naya

'naya bunda udah berusaha tapi Jean gak mau bangun tolong bangunin Jean dia terus tutup matanya"ucap sang bunda terus menerus memintanya membangunkan Jean.

NominTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang