🐺: 11

34 9 16
                                    

˚⊹₊⚝˖ִ ݁ 𖥔.·.𖥔 ݁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚
𖥔
𖥔
𖥔
•••••••

"Kau terlalu gegabah," ucap sosok itu.

"Dasar pasukan konyol! Kau harus membayarnya!" teriak Kei.

Awoooo~

Woo~

Kei kembali dalam wujud serigalanya. Meskipun ia tau sebenarnya kekuatannya juga mulai menurun. Pertarungan sedari tadi hanya membuat Kei semakin terluka.

"Pangeran, hati-hati!" teriak Sunoo dari belakang.

Sebuah panah meluncur pesat dihadapan Taki. Taki yang masih termenung menatap Maki. Teriakan dari Sunoo tak membangunkan nya dari lamunannya.

Swingg

Bruk!

"Earghh serang aku dasar pasukan konyol!" teriak Kei.

Ia menghalau panah itu dalam wujud serigalanya. Emosi Kei masih belum stabil. Ia masih menyimpan dendam yang besar untuk pasukan itu. Meski harus mati sekalipun, ia harus menghabisi pasukan bulan hitam.

"Tidak! Tidak lagi! Aku tidak akan kehilangan siapapun lagi. Tidak, tidak akan!" teriak Taki.

Ia berdiri dengan tegak dan perlahan-lahan menarik pedangnya. Pedang yang selama ini hanya ia gunakan untuk berlatih.

"Ayah, Ibu. Aku tak tau bagaimana keadaan kalian sekarang. Tapi bagaimana pun itu, kalian berharap aku akan selalu menjadi pemimpin yang bijaksana bukan?"

Ting!

Slashhh

"Hiyakk! Rasakan! Kau pantas menerimanya!" teriak Taki setelah menggores salah satu pasukan itu.

Pertarungan semakin sengit. Kei mulai kelelahan dengan segala pasukan tak tak habis-habisnya berdatangan.

Brahh

Uhuk

"Kak Kei!" teriak Taki.

Kei perlahan-lahan mulai tumbang. Ia kembali ke wujud manusianya. Bibirnya semakin pucat dan bahkan muntah darah.

"Kak Kei, kau harus istirahat. Aku akan menangani mereka," ujar Taki sambil membantu Kei untuk berbaring.

"Kau berlarilah. Kau harus sampai ke Kerajaan South Ice," ujar Kei perlahan.

"Tidak! Aku tak akan egois. Kak, aku sudah meninggalkan kedua orangtuaku. Kau jangan menyuruhku meninggalkan kalian," ujar Taki.

Awoooo~

Slash

Swingg

Bruk!

"Kau harus berusaha lebih giat lagi. Aku hanya menggigit mu sekali dan kalian langsung tumbang seperti ini," ujar dua serigala yang baru datang.

Serigala itu berwarna krem kehijauan. Sementara satunya berwarna krem keabu-abuan.

"Eui...joo?"

Dua serigala itu kembali ke wujud manusianya. Setelah menghabisi seluruh pasukan bulan hitam itu, mereka memperhatikan orang-orang disana.

"Kak Kei!" teriak salah satu manusia serigala itu.

Ia mendekat dan memperhatikan Kei baik-baik.

"Kau kemana saja?" tanya Kei yang kini sudah berlinang air mata.

Taki dan Sunoo hanya terdiam menyimak tak mengerti apa yang terjadi.

"Aku... Seon. Dia menyelamatkan aku dihari itu, tapi ternyata dia berbuat jahat. Dia mengurungku selama beberapa tahun. Aku dan Nicholas terkurung di tempat gelap itu," jelas Euijoo, adik Pangeran Kei.

TAKAYAMA'S || Taki &TEAM [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang