lokasi syuting🔞🔞

123K 284 7
                                    

Holaaa ....
Maaf baru update lagi
Kemaren lagi kelarin orderan pdf

oh iyaa semua cerita yg di wattpad ini emg gaada lanjutan nya ya karena aku bikin oneshoot jd gaada season 2 atau lanjutan nya.

tapi kalau kalian suka dan mau versi panjang nya bisa aku buatin lewat privatter yg ku up di twitter.

Aku pilih berdasarkan vote terbanyak. Jadi kalau kalian suka di part itu silahkan vote biar kubuatin versi panjang dan detailnya. Kenapa gak aku up disini ? Bahaya beib kena pelanggaran lagi ntar😭

Oke back to story 👇👇👇




_______

Alana saat ini sedang berada di ruang make up artis, ia sendirian sedang bimbang. Setelah ini adegan makeout dengan lawan main nya. Leonel, aktor papan atas dengan followers diatas 10jt. Alana gugup setengah mati. Ini adalah project film pertama rate 21+. Memang sudah resiko bukan? Tapi saat ini tiba dia tak bisa mengelak bahwa dirinya tak siap.

Tok tok tok

"Hei kita sudah telat 10mnt, kru sudah menunggu di luar" ucap leonel dengan lembut sambil menyembulkan kepalanya dibalik pintu.

"E-eh baiklah"

5detik tak ada pergerakan, leonel memutuskan untuk masuk. Sepertinya alana sedang tidak baik baik saja.

"Jika kau tak bisa, nanti pakai stunt-man tapi untuk adegan kiss mau tak mau harus. Karena akan susah jika ambil close up"

"Tak apa, aku bisa kalau hanya kiss scene. Tapi boleh kah aku memulai lebih dulu? Kita coba latihan sebentar disini" tanya alana malu malu.

Leonel bernafas lega "silahkan."

Alana memajukan tubuhnya dengan sedikit berjinjit, dia menelan ludah gugup, mendadak merasa ragu ketika wajahnya hanya berjarak beberapa senti dari wajah leonel. Aroma citrus mulai mendominasi penciuman nya hingga alana lagi lagi merasa sesak. Dia tanpa sadar menahan nafas sewaktu ujung bibirnya bersentuhan dengan belah bibir leonel.

Alana refleks tutup mata. Ia tak tahu harus melakukan apa. Leonel tidak memejamkan mata, dia menyaksikan bagaimana alana yang sedikit kesulitan mencari posisi nyaman. Alana memagut bibir bawah leonel. menyesapnya tanpa ritme dan berantakan. Pegangan alana pada lengan leo mengerat menjadi cengkraman. Leonel menguraikan sedekapnya, beralih meraih pinggul alana dan mengelusnya halus menggunakan ibu jari. Namun bibirnya masih belum membalas ciuman dari lawan main nya. Dia menikmati bagaimana napas alana mulai tersengal dan ciuman nya semakin agresif. Pertanda alana mulai terlena
Oleh permainannya sendiri.

Panas menjalari sekujur tubuh alana, setitik keringat turun melaluo pelipisnya dan napasnya naik turun tidak teratur. Alana memagut bibir leonel berulang kali, mulai
Frustasi karena lawan main nya tidak kunjung balas ciumannya. Sampai ketika telapak besar leonel yang berada di pinggangnya menarik alana untuk semakin mengikis jarak hingga tanpa sisa di antara mereka, alana menahan erangan sewaktu tindakan pria itu barusan tanpa sadar membuat bagian selatan keduanya bergesekan.

Dan detik itu jugalah, lidah leonel tiba tiba masuk diantara celah bibir lana yang terbuka, bergerak mencari lidah alana, melilitnya rakus dan keduanya saling mengulum penuh nafsu.

Alana tiba tiba merasa sangat gerah dan sensitif. Telapak leonel tidak berhenti mengelusi pinggulnya, menyebabkan ujung kaosnya tersingkap dan leonel menyelipkan jemarinya di sana. Menyentuh langsung permukaan halus kulit alaana yang hangat dan lembut.

Leonel memutus ciuman keduanya untuk sesaat, wajah alana berantakan dan merah, napas perempuan itu tersengal hebat.

Leonel menyeringai.
"Bawahmu sudah basah" leo berbisik menggoda.

ONE SHOOT (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang