•{ Chapter 14 : Menggila Di Kobaran Api }•

986 113 5
                                    

Kedelapan saudara itu sudah sampai disuatu gedung yang benar benar terlihat misterius,terlebih letaknya ada di tengah hutan terlarang yang dipenuhi oleh hewan hewan buas.

Tentu saja yang membangun gedung di hutan terlarang ini juga pria buas,pria yang terkenal egois dan penuh dengan dosa.

Jangan berpikir ini gedung tidak biasa,gedung ini masih memiliki prinsip seperti perusahaan pada umumnya namun dengan alasan menguji klien untuk berani kemari atau tidak.

Ditengah jalan saja sudah disedikit dikotori oleh rongsokan mobil dan bau busuk yang keluar dari mobil karat atau baru itu.

Inilah perusahaan yang didirikan oleh Michael yang merupakan orang luar negeri paling gila menurut Lex.

" Lex hyung,boleh kami mulai menuangkannya? " tanya Beomsoo.

" Ya,cepat tuangkan semuanya,jika ada tikus habisi saja " ucap Lex serius.

Beomsoo mengangguk mengerti,ia pun membawa wadah yang biasa dijadikan tempat bensin,yap gasoline yang mudah terbakar.

Bersama Wain dan Davin,mereka mulai masuk terlebih dahulu dan langsung disambut oleh orang orang yang bekerja di gedung tersebut.

" MEREKA SUDAH DATANG! HABISI MEREKA!! " teriak salah satu diantara mereka.

" Beneran ada tikus dong " ucap Gyumin sembari melirik kearah mereka semua.

" Yuhuu! " sorak Leo antusias dan mulai menendang mereka satu persatu.

Yang lain tentu tak tinggal diam,mereka mulai melumpuhkan semua musuh mereka dan tak lupa ikut menyiram gasoline yang telah mereka bawa.

Hingga akhirnya mereka telah sampai disuatu ruangan,disana ada Michael yang tengah bersenang senang dengan para laki laki manis.

Tentu saja itu membuat Lex dan adik adiknya langsung menatap jijik kearahnya.

" Yoo Lexeu,akhirnya kau tiba juga yaa~ responmu cepat juga " ucap Michael sembari berdiri.

Michael hendak berjalan mendekat kearah Lex namun belum mendekati 8 langkah pun Lex sudah menodongkan pistol kearah Michael dengan tatapan tajam.

" Dimana adik bungsuku? " ketus Lex.

" Hoho,bersabarlah,kita mainkan permainan dulu,baru aku beritahu " jawab Michael santai.

Michael menyeringai santai dan tangan kanannya mulai mengambil pistol juga dari saku kanannya.

Kini mereka berdua saling menodong pistol,Lex menatap tajam kearahnya sementara Michael menatap main main.

" Dalam hitungan 3 sampai 1,siapa cepat yang lebih menembak maka dia pemenangnya " jelas Michael santai.

" Terserah " ketus Lex.

3...

2...

1...

Suara tembakkan pun terdengar,hingga tiba tiba suara terjatuh pun terdengar,itu adalah Michael yang sudah tertembak tepat di jantung.

Lex? dia juga ikut tertembak namun di bagian perut,tetapi ia masih bisa berdiri tegak dengan pistol yang masih menodong Michael.

Michael pun batuk darah,ia tersungkur di lantai yang dingin dan mulai ternodai darahnya tersebut,pistolnya juga sudah sedari tadi ia jatuhkan.

" Uhuk..h-hei...aku...tidak memberitahu kalau boleh...menembak vital kan?..." lirih Michael.

" Salahmu sendiri tidak memberitahunya Kan? " ketus Lex tidak peduli.

•Bungsu Tertukar!?• { Xodiac }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang