Kini Dion tengah bersiap-siap untuk pergi memberikan pelajaran kepada lion, sekaligus disisi lain ketiga temannya pun kini tengah bersiap-siap, Dion pun langsung turun kebawah dan memakai helm full face nya dan langsung menancapkan gas nya tanpa izin kepada nyokap nya, Karena ia buru-buru dan Dion dengan ketiga temannya langsung menghampiri markas mereka. __________________________________________________
Telah mereka sampai disana Dion dan ketiga temannya langsung turun dari motornya, dan Dion saling tidak menahan emosi saat melihat mereka ia langsung menghampiri mereka.
"Brengsek, Lion" ucap Dion menarik kerah milik lion
"Ehhh Santai dong datang-datang main narik baju aja" ucap lion membanting lengan Dion dan merapikan baju nya
"Lo jangan ganggu yang udah jadi milik gw ngerti Lo" di balas Dengan senyuman semrik lion
"Dia pacar Lo bukan istri Lo kan? jadi gw bebas mau apain dia"
"Ck brengsek" ucap Dion kini menghajar lion dan ketiga temannya pun kini sedang menghajar ketiga teman lion, Alfi Bagas dan Arjun.
"Bughh bughh bughh
Bogeman keras terkena pada mereka berempat lion Alfi Bagas dan Arjun kini mereka tergeletak di lantai mereka kini sudah menyerahkan dan mengeluarkan darah Dion tidak peduli yang menggangu kekasihnya akan tau akibatnya ia tidak akan beri ampun padanya, Dion pun langsung berdiri dan menginjak kaki lion.
"Akhhhh, sakit sialan"
"Sekali lagi Lo macem-macem sama pacar gw, tau akibatnya Lo!" Ucap Dion pergi dengan ketiga temannya
Dion pun kini telah sampai dirumahnya kini dia sedang membersihkan tubuhnya akibat perkelahian tadi ia juga sempat terkena Bogeman keras dari lion hingga pelipis alisnya nya luka, sesudah mandi ia pun langsung merebahkan tubuhnya dan mengambil handphonenya rasanya ia kangen sekali dengan Gresya ia pun memutuskan untuk menelpon Gresya.
Setelah Gresya mencuci kaki dari kamar mandinya tiba-tiba ada yang meneleponnya ia pun langsung mengambil handphone Yang ada di meja nya dan melihat siapa yang meneleponnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hah ngapain dia telpon gw malem-malem"
Gresya panik saat Dion menelpon nya ia pun langsung menarik napas dalam-dalam, karena Gresya jarang sekali di telepon bersama lelaki, ia pun langsung mengangkat telepon nya itu.
"Hallo?" Ucap Gresya
"Lagi ngapain" ucap Dion
"Em-mm lagi rebahan aja, mau ngapain telepon malem-malem?"
"Gapapa cuman pengen telponan aja"
"Ck, ngapain telpon kalo gada apa-apa, jadi malu nih gw"
