9

102 5 29
                                    

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading

08.20 am.
Kini Seyra sedang berada di kelas mengikuti mata kuliah komunikasi bisnis yang di ajar oleh Abian. Seperti yang ia katakan kemarin, gadis itu benar benar duduk di bangku paling belakang dan menggunakan masker untuk menutupi wajah nya dengan alasan sedang flu. Ini semua demi Nathan sampai Seyra rela melakukan semuanya.

"Ra buset dah, besok jangan duduk di bangku belakang gini, udah mah mata gue rabun. Wah parah lu" ucap Oce yang ternyata ikut duduk di belakang bersama Seyra, bukan hanya Oce bahkan Adrian pun duduk di dekat mereka.

"Gue lagi pengen aja duduk di belakang ce" balas Seyra tanpa beban.

"Iya ce, lagian enak duduk di belakang tau jadi gue bisa ngegame, sesekali lu pada jadi penghuni bangku belakang bareng gue di jamin lulus cumlaude" tambah Adrian yang tetap fokus memainkan game di ponsel nya.

"Yang ada ga lulus om! sesat otak lu"  kesal Oce dengan para sahabatnya.

"Haha udah ce, tenang aja gue duduk di belakang kalo mata kuliahnya pak Abian doang kok"

"Dih? kenapa emang nya tumben lu"

"Gapapa si, males aja ngeliat muka nya pak Abian"

"Giliran pak Nathan aja duduk paling depan lu"

"Ihh engga ya, mana ada"

"Halah Ra, lu kalo gue perhatiin pas mata kuliah nya pak Nathan diem aja melongo ga kedip kedip ngeliatin pak Nathan, naksir kan lu"

"Apasih Oce, ngada ngada lu masa iya gue naksir sama dosen yang udah nikah, gila lu"

"Gapapa kali ra, siapa tau lu berbakat jadi pelakor" cetus Adrian dengan seenaknya.

"Hahahaha" Adrian dan Oce tertawa bersamaan dengan suara yang pelan takut ketahuan oleh Abian.

"Apasih lu berdua! miring semua otaknya"

"Bagaimana semuanya, bisa di mengerti penjelasan saya?" tanya Abian kepada para Mahasiswa.

"Bisa pak" jawab mereka dengan serentak.

"Kalau begitu silahkan maju untuk kelompok yang presentasi hari ini" perintah Abian.

Kelompok presentasi pun maju kedepan sedangkan Abian berjalan ke arah bangku belakang dekat dengan bangku Seyra. Seyra yang merasa risih berusaha tetap tenang, kenapa dosen itu harus kebelakang?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 03 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Lecture Husband Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang